Sukses

Top 3: Media Dunia Sorot Kemenangan Indonesia di Thomas Cup 2020

Top 3: kemenangan Indonesia di Thomas Cup 2020, hingga ekspor Gesits ke Senegal.

Liputan6.com, Aarhus - Indonesia menang di Thomas Cup 2020. Media asing ikut menyorot kemenangan fenomenal Indonesia yang dinantikan selama hampir dua dekade. 

Kemenangan tim badminton putra di Thomas Cup dinilai sebagai pelengkap kemenangan tim badminton putri Indonesia di Olimpiade Tokyo. 

Pujian dan sorotan media internasional terhadap kemenangan Indonesia menjadi berita paling populer di Liputan6.com, Senin (18/10/2021).

Ada juga artikel negara langganan pemenang Thomas Cup 2020, dan ekspor motor listrik Gesits ke Senegal.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 4 halaman

1. Media Asing Sorot Indonesia di Thomas Cup 2020

Media Singapura hingga ESPN menyorot kemenangan Indonesia di Thomas Cup 2020. Ini adalah kemenangan tim badminton Indonesia di ajang tersebut setelah sekian lama. 

Performa Jonatan Christie terutama menjadi sorotan. 

 

Baca selengkapnya...

3 dari 4 halaman

2. Daftar Negara Pemenang Thomas Cup

Indonesia meraih kemenangan di Thomas Cup 2020. Ini adalah yang ke-14 kalinya tim badminton Indonesia menang di ajang internasional tersebut pada Minggu (17/10).

Berdasarkan catatan situs Thomas Cup, Indonesia adalah negara yang paling sering menang, yakni 13 kali. Jika ditambah dengan kemenangan 2020, maka totalnya sudah ada 14 kemenangan Indonesia.

 

Baca selengkapnya...

 

4 dari 4 halaman

3. Gesits Meluncur ke Senegal

Kementerian Luar Negeri (Kemlu) melaporkan motor listrik Gesits resmi diekspor ke Senegal di Afrika. Acara pelepasan itu disaksikan oleh Dubes RI di Senegal, Dindin Wahyudin.

"Realisasi ekspor perdana motor GESITS ke Senegal ini tidak hanya merupakan langkah awal keberhasilan motor listrik gesits di pasar Senegal, namun juga diharapkan dapat turut berperan sebagaj push factor realisasi ekspor motor gesits ke wilayah lainnya," ujar Dubes Dindin, dilansir situs Kemlu, Senin (18/10/2021). 

 

Baca selengkapnya...