Sukses

Legenda Rubah Berekor Sembilan, Ini 7 Hal Tentang Gumiho Asal Korea Selatan

Gumiho merupakan legenda asal korea yang miliki arti rubah berekor sembilan, berikut beberapa hal dari legenda gumiho.

Liputan6.com, Jakarta - Legenda urban masih sering kita dengar di kalangan masayarakat, merupakan mitos yang sering kali dipercaya secara luas sebagai sebuah kebenaran. Di setiap cerita legenda urban terdapat moral yang bisa anda pelajari.

Salah satu legenda urban terkenal dari Negeri Ginseng yaitu Gumiho. Saat mendengar namanya, pasti pecinta drama Korea sudah tidak asing lagi, pasalnya sosok gumiho sendiri sudah banyak dijadikan sebagai tema dalam drama Korea.

Gumiho adalah sebuah legenda asal Korea yang berbetuk siluman rubah dari Korea Selatan. Seiring berkembangnya zaman, masyarakat Korea sudah tidak lagi mempercayai arti cerita legenda namun beberapa masyarakat masih ada yang percaya juga.

Sosok gumiho dinilai sangat misterius karena dipercaya sebagai makhluk astral yang sosoknya bisa menghilang dan muncul kapan saja. Berikut 7 di antara fakta dari legenda gumiho, Liputan6.com kutip dari beragam sumber, Rabu (20/10/2021):

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 9 halaman

1. Hidup Seribu Tahun

Awalnya gumiho ialah seekor rubah yang telah hidup selama seribu tahun lamanya. Konon jika ada rubah yang sudah hidup selama itu, maka rubah tersebut bukanlah sembarang rubah melainkan gumiho.

3 dari 9 halaman

2. Arti Penamaan Gumiho

Awal penamaan gumiho adalah karena siluman rubah ini memiliki ekor yang cukup banyak, yakni sembilan. Nama gumiho sendiri diambil dari kata 'gu' yang berarti sembilan dalam bahasa Korea dan 'miho' yang memiliki arti rubah.

Jadi secara keseluruhan gumiho memiliki arti rubah berekor sembilan, dan ekor sembilan merupakan ciri khas dari gumiho.

4 dari 9 halaman

3. Bisa Berubah Wujud

Seperti halnya makhluk astral lainnya, gumiho juga bisa berubah-ubah wujudnya, yang paling sering ia berubah menjadi perempuan cantik. Mungkin ini menjadi salah satu alasan mengapa dalam drama, sosok siluman rubah selalu identik dengan perempuan cantik yang mampu menggoda laki-laki mana saja.

5 dari 9 halaman

4. Rubah Menjadi Lambang Kelicikan

Selain ciri khas ekornya, gumiho juga memiliki sifat licik karena bisa menjebak manusia, terutama laki-laki dengan kecantikannya.

Oleh karena itu, gumiho selalu dikaitkan dengan perempuan cantik yang suka menggoda laki-laki demi mendapatkan apa yang ia inginkan.

6 dari 9 halaman

5. Makan Jantung dan Hati Manusia

Siluman rubah ini juga memiliki aturan, mereka dapat berubah wujud menjadi seutuhnya manusia asalkan dia memakan jantung dan hati manusia secara utuh. Inilah letak sifat jahat dari siluman tersebut.

Oleh karena itu, masyarakat Korea selalu memperingati untuk kaum lelaki agar tidak tertipu daya oleh kecantikan perempuan karena yang ditakutkan apabila perempuan itu ialah gumiho yang menjelma menjadi seorang perempuan dna akan mengambil jantung serta hatinya.

7 dari 9 halaman

6. Cara Lain Agar Gumiho Bisa Menjadi Manusia Seutuhnya

Namun sebenarnya ada cara lain jika gumiho ingin menjadi manusia seutuhnya, ia harus menikah dengan lelaki yang ia sukai dan menjaga kerahasiaan akan dirinya selama 100 hari.

Selain itu, gumiho juga tak boleh menyantap hewan dan harus bersikap baik kepada manusia. Jika salah satu pantangan tersebut dilanggar, maka kesempatannya untuk menjadi manusia seutuhnya akan hilang.

8 dari 9 halaman

7. Legenda Gumiho di Negara Lain

Legenda mengenai siluman rubah ternyata bisa anda jumpai di negara-negara Asia Timur, hanya saja dengan penamaan yang berbeda.Di Jepang, siluman rubah dinamakan sebagai Kitsune.

Sedangkan di Tiongkok dinamakan Huli Jing. Meski tokoh legendanya sama, namun Gumiho dipercaya memiliki sifat yang lebih jahat dibandingkan Kitsune dan Huli Jing.

Penulis : Azarine Natazia

 

9 dari 9 halaman

Infografis Cara Hindari Jeratan Pinjol Ilegal

Video Terkini