Sukses

Mahasiswa Ini Tewas Tersedak dalam Lomba Makan Hot Dog untuk Amal

Seorang mahasiswa yang mengikuti amal dengan lomba makan hot dog tewas tersedak.

Liputan6.com, Boston - Seorang mahasiswa Univesitas Tufts tewas tersedak dalam kontes amal makan hot dog di luar kampus di Massachusetts, AS.

Madie Nicpon (20), seorang junior biopsikologi mayor dan pemain lacrosse, berpartisipasi dalam acara kesadaran kanker payudara "Play for Pink" di Sommerville, Massachusetts, menurut laporan WCVB.

The Journal News mengonfirmasi penyebab kematian, menambahkan bahwa responden pertama melakukan "prosedur penyelamatan jiwa yang ekstensif," menurut pernyataan dari Universitas Tufts.

Madie dilaporkan dibawa ke Rumah Sakit Gunung Auburn di Cambridge sebelum dipindahkan ke Massachusetts General di Boston. Dia meninggal pada Minggu karena luka-lukanya, seperti dilansir dari News Week, Senin (25/10/2021).

Pada Senin, Kantor Presiden Universitas Tufts merilis pernyataan tentang kecelakaan itu, menyebutkan bahwa sekitar 3.000 mahasiswa, fakultas dan staf berkumpul di hari Minggu untuk menyalakan lilin sebagai penghormatan untuk dirinya.

"Jumlah anggota komunitas yang saling mendukung, kepada teman-teman Madie, dan kepada keluarganya adalah bukti betapa banyak kehidupan yang disentuh Madie selama berada di Tufts."

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

Dikenang Sebagai Cahaya Terang

Madie yang berasal dari Suffern, New York, memiliki rencana untuk masuk ke dunia kedokteran, menurut The Journal New. Pelajar sekaligus atlet itu dicintai oleh rekan setimnya di Lacrosse, yang menjulukinya "Scooter."

"Madie akan dikenang sebagai cahaya terang, kupu-kupu sosial, rekan satu tim yang luar biasa, orang yang baik dan murah hati, saudara perempuan dan anak perempuan yang luar biasa dan seorang Jumbo yang bisa kita semua tiru," tulis tim Tufts Lacrosse di akun Instagram. "Dia akan dirindukan setiap hari."

Halaman GoFundMe telah dibuat atas nama keluarga Madie untuk membantu biaya pemakaman dan pengobatan. Pada saat penulisan, penggalangan dana telah menerima sumbangan $158.695 atau Rp 2,2 miliar hampir mencapai tujuannya $175.000 atau Rp 2,4 miliar.

"Madie Nicpon adalah putri, cucu, saudara perempuan, dan teman yang cantik dan brilian," tulis penyelenggara penggalangan dana. "Senyum dan tawanya yang menular menerangi setiap ruangan. Kedermawanan dan kebaikannya telah meninggalkan dampak abadi pada orang-orang di sekitarnya."

 

Reporter: Cindy Damara