Sukses

Wali Kota New York City Bill de Blasio Bersiap Jadi Calon Gubernur New York

Wali Kota New York City, Bill de Blasio, dilaporkan bersiap menjadi calon gubernur setelah rekan satu partainya lengser akibat kasus kekerasan seksual.

Liputan6.com, New York City - Wali Kota New York City, Bill de Blasio, dilaporkan bersiap maju sebagai calon gubernur (cagub) New York. Pilgub New York akan digelar November 2022. 

AP News melaporkan, Rabu (3/11/2021),  bahwa Bill de Blasio tengah mengurus dokumen untuk proses maju sebagai cagub. Ia juga mendirikan komite New Yorkers for a Fair Future untuk pengumpulan dana. 

Masa jabatan Bill de Blasio sebagai wali kota telah berakhir pada akhir tahun ini. Ia terpilih pada 2013 dan 2017. 

Politik di New York baru saja terguncang akibat skandal seks Gubernur Andrew Cuomo yang ketahuan melecehkan sejumlah pegawai secara fisik. Kedua politisi itu sama-sama berasal dari Partai Demokrat. 

Meski berbagai media telah melaporkan niatnya, pihak Bill de Blasio ternyata belum secara terbuka melakukan deklarasi. 

Gubernur New York Andrew Cuomo mencium tangan seorang perempuan. Dok: Dokumentasi resmi Gubernur New York

Sejak Cuomo lengser, posisi gubernur dijabat oleh Kathy Hochul yang sebelumnya adalah wakil gubernur. Hochul merupakan perempuan pertama yang menjadi gubernur Big Apple.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

Wali Kota New York yang Baru

New York City juga sudah memiliki wali kota baru, yakni Eric Adams. Ia adalah mantan kapten Departemen Kepolisian di New York.

Adams menang besar di pilwalkot yang berakhir pada 2 November 2021. Ia adalah pria berlatar Afrika-Amerika kedua yang menjadi wali kota New York. Yang pertama adalah pakar David Dinkins pada 1990.

NPR melaporkan bahwa Adams membawa citra sebagai pekerja kerah biru selama masa kampanye.

Beberapa janjinya dalam kampanye adalah melawan kekerasan senjata api dan meningkatkan keamanan. Ia juga akan kembali mempekerjakan unit anti-kejahatan yang berpakaian seperti masyarakat umum, meski unit itu baru saja dibubarkan Bill de Blasio tahun lalau.

Terkait kejahatan di tempat umum, Adam berkata akan menambah patroli di stasiun kereta dan bus.