Liputan6.com, Tamil Nadu - Helikopter yang membawa Jenderal Kepala Pertahanan India, Bipin Rawat jatuh di negara bagian selatan Tamil Nadu. Demikian menurut informasi via Twitter Angkatan Udara India.
"Helikopter Mi-17V5 IAF, dengan Chief Of Defence Staff (CDS) Jenderal Bipin Rawat di dalamnya, mengalami kecelakaan hari ini di dekat Coonoor, Tamil Nadu," kata Angkatan Udara India di Twitter, Rabu 7 Desember 2021 seperti dikutip dari Al Jazeera, Rabu (8/12/2021).
Advertisement
Baca Juga
Angkatan udara India sejauh ini tidak mengatakan apakah Rawat yang berusia 63 tahun itu terluka dalam kecelakaan helikopter jatuh tersebut.
Penyiar publik India Prasar Bharati mengatakan tiga orang yang terluka telah dibawa ke rumah sakit.
Kantor berita Press Trust of India mengatakan helikopter itu sedang dalam perjalanan dari pangkalan angkatan udara ke perguruan tinggi layanan pertahanan tentara ketika jatuh di dekat Coonoor di Tamil Nadu.
#WATCH | Latest visuals from the spot (between Coimbatore and Sulur) where a military chopper crashed in Tamil Nadu. CDS Gen Bipin Rawat, his staff and some family members were in the chopper.(Video Source: Locals involved in search and rescue operation) pic.twitter.com/YkBVlzsk1J
— ANI (@ANI) December 8, 2021
Video yang disiarkan di saluran berita India menunjukkan helikopter terbakar ketika penduduk setempat mencoba memadamkannya di daerah hutan lebat dekat kampus.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Sosok Kepala Pertahanan India Selama Empat Dekade
Rawat adalah Kepala Staf Pertahanan pertama India, posisi yang ditetapkan pemerintah India pada 2019, yang ia jabat tahun lalu setelah pensiun sebagai panglima militer. Dia terlihat dekat dengan Perdana Menteri Narendra Modi dan merupakan penasihat kementerian pertahanan.
Rawat berasal dari keluarga militer dengan beberapa generasi pernah bertugas di angkatan bersenjata India.
Jenderal, yang bertugas empat dekade, telah memimpin pasukan di Kashmir yang dikelola India dan di sepanjang Garis Kontrol Aktual yang berbatasan dengan China.
Dia dipuji karena mengurangi konflik bersenjata di perbatasan timur laut India dan mengawasi operasi kontra-pemberontakan lintas perbatasan ke negara tetangga Myanmar.
Angkatan udara India mengatakan penyelidikan sedang dilakukan atas kecelakaan itu.
Advertisement