Sukses

AS Persingkat Masa Isolasi Nakes Akibat Kekurangan Staf di Tengah Omicron COVID-19

CDC AS mempersingkat masa isolasi bagi petugas kesehatan yang terpapar COVID-19, di tengah lonjakan kasus Omicron.

Liputan6.com, D.C - Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Amerika Serikat (CDC) mempersingkat masa isolasi bagi petugas kesehatan yang terpapar COVID-19.

Pengurangan masa isolasi itu dikarenakan rumah sakit kekurangan staf akibat lonjakan kasus baru dan rawat inap, Xinhua mewartakan seperti dikutip dari Antara, Minggu (26/12/2021).

CDC merevisi pedomannya pada Kamis (23/12), yang mengimbau petugas kesehatan yang terpapar tapi tidak mengalami gejala agar kembali bekerja setelah tujuh hari dan hasil tes berikutnya dinyatakan negatif.

Disebutkan pula bahwa "masa isolasi bisa dipersingkat lagi apabila terjadi krisis staf."

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

Penerima Vaksin Booster Bebas Karantina

CDC juga mengatakan bahwa pekerja yang telah mendapatkan semua dosis vaksin yang direkomendasikan, termasuk booster, tidak perlu menjalani karantina di rumah.

Pedoman baru itu berlaku bagi seluruh fasilitas layanan kesehatan yang langsung berinteraksi dengan pasien, seperti rumah sakit, panti wreda, klinik gigi, dan tempat medis lainnya.

  • Amerika Serikat adalah salah satu negara republik konstitusional federal di Benua Amerika
    Amerika Serikat adalah salah satu negara republik konstitusional federal di Benua Amerika

    Amerika Serikat

  • Setelah Covid-19 varian Delta dan Delta Plus, kini varian Omicron menimbulkan kekhawatiran di berbagai negara.

    Omicron

  • Varian Omicron dikenal sebagai garis keturunan B.1.1.529, adalah sebuah varian SARS-CoV-2, sebuah koronavirus yang menyebabkan COVID-19.
    Varian Omicron dikenal sebagai garis keturunan B.1.1.529, adalah sebuah varian SARS-CoV-2, sebuah koronavirus yang menyebabkan COVID-19.

    Omicron Covid

  • Setelah Covid-19 varian Delta dan Delta Plus, kini varian Omicron menimbulkan kekhawatiran di berbagai negara.

    Omicron Covid-19

  • Penyebaran Covid-19 ke seluruh penjuru dunia diawali dengan dilaporkannya virus itu pada 31 Desember 2019 di Wuhan, China

    COVID-19

  • virus corona