Liputan6.com, Riyadh - Kementerian Kesehatan Arab Saudi menyatakan pandemi COVID-19 sedang menuju akhir. Pihak kementerian mengapresiasi masyarakat yang sadar protokol kesehatan dan tingkat vaksinasi COVID-19 yang tinggi.
Dilaporkan Saudi Gazette, Senin (7/3/2022), Kemenkes Arab Saudi berkata kasus virus corona berkurang 95 persen ketimbang periode monitoring sebelumnya. Kasus kritis juga turun hingga 62 persen.
Advertisement
Baca Juga
Juru bicara Kemenkes Arab Saudi Dr. Mohammed Al-Abdali juga menyatakan akan mengakhiri konferens pers periodik. Ada 225 konpers yang digelar sejauh ini. Konpers selanjutnya akan digelar apabila diperlukan saja.
Dr. Al-Abdali berkata negaranya mengikuti protokol terbaik di level internasional. Alhasil, program vaksinasi mencapai 99 persen.
Akan tetapi, Dr. Al-Abdali mengingatkan bahwa pandemi secara global belum selesai, sebab masih ada negara-negara yang terdampak parah dari kematian karena virus corona.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Update Kasus di Arab Saudi
Berdasarkan data di situs Kementerian Kesehatan Arab Saudi, Senin (7/3/2022), ada 10 ribu kasus aktif di kerajaan tersebut.
Berikut lima lokasi dengan kasus aktif tertinggi:
1. Ar Riyad: 2.855 kasus
2. Jeddah: 1.875 kasus
3. Makkah Al-Mukarramah: 1.227 kasus
4. Al Madinah Al Munawwarah: 514 kasus
5. Ad Dammam: 353 kasus
Total dosis vaksin yang disalurkan mencapai 61,4 juta.
Advertisement