Liputan6.com, Doha - Pesenam Rusia Ivan Kuliak menghadapi tindakan disipliner setelah mengenakan simbol "Z" yang ditempel di seragamnya saat berdiri di samping pemain Ukraina Illia Kovtun di podium pada Kejuaraan Senam Dunia di Doha, Qatar.
Cara itu secara luas dianggap sebagai simbol dukungan untuk invasi Rusia ke Ukraina, demikian dikutip dari laman NPR, Selasa (8/3/2022).
Advertisement
Baca Juga
Meskipun Z bukan bagian dari alfabet Cyrillic, kendaraan militer Rusia yang berpartisipasi dalam invasi telah mengenakan huruf tersebut, dan penggunaannya telah menyebar ke pendukung operasi.
Atlet Rusia dan Ukraina berdiri bersebelahan dalam upacara medali untuk kategori palang sejajar setelah Kovtun meraih emas dan Ivan Kuliak meraih perunggu.
Federasi Senam Internasional (FIG) mengeluarkan pernyataan hari Minggu yang mengatakan bahwa "mereka akan meminta yayasan Etika Senam untuk membuka proses disipliner terhadap pesenam artistik Ivan Kuliak (RUS) menyusul perilakunya yang mengejutkan di Piala Dunia Aparatur di Doha, Qatar."
Kuliak telah menempelkan huruf Z itu pada seragamnya sebagai pengganti bendera Rusia, yang telah dilarang oleh FIG.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Larangan Rusia dan Belarus
Badan pengawas senam dunia mengumumkan pada akhir Februari bahwa bendera Rusia dan Belarusia tidak boleh dikibarkan di kompetisi FIG mana pun, dan juga melarang pemutaran lagu kebangsaan negara-negara tersebut.
Sejak itu, telah melarang atlet dan ofisial Rusia dan Belarusia untuk mengambil bagian dalam kompetisi FIG atau kompetisi yang disetujui FIG, efektif pada 7 Maret.
Pengumuman FIG datang setelah organisasi olahraga dunia lainnya menjauhkan diri dari Rusia sejak menginvasi tetangganya.
Advertisement