Liputan6.com, Tamil Nadu - K Praveen, dari Thiruthangal di Virudhunagar, Tamil Nadu, tercatat di India Book of Records sebagai pria pemilik lidah sepanjang 10,8 cm.
Menurut University of Edinburgh, mengutip Oddity Central, Selasa (29/3/2022), rata-rata panjang lidah pria manusia sekitar 8,5 cm. Hal itu membuat lidah K Praveen lebih panjang 2,5 cm, dan mungkin terpanjang di dunia.
Baca Juga
Mahasiswa robotika muda ini telah mengetahui lidahnya lebih panjang dari biasanya sejak dia mulai menunjukkan kepada teman dan keluarga apa yang bisa dia lakukan dengan lidahnya. Seperti menyentuh ujung hidung dengan lidahnya dan nyaris bisa menyentuh matanya.
Advertisement
Karena kekurangan dana, dia belum bisa mengukur lidahnya secara resmi oleh Guinness Records, tetapi dia mencatatkan namanya di Limca Book of Records India, karena memiliki lidah terpanjang di negara itu.
Beberapa tahun lalu, pria berusia 21 tahun itu berhasil mencatatkan namanya di buku rekor Asia Book of Records karena menyentuh hidungnya dengan lidah sebanyak 219 kali dalam satu menit. Rupanya, dia juga melatih dirinya sendiri untuk melakukan latihan yoga kontroversial Khecarī Mudrā, yang membuatnya memasukkan lidahnya yang besar ke dalam rongga hidungnya, melalui langit-langit mulut. Dia menyebutnya trik invisible tongue atau lidah tak terlihat.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Berharap Bantuan untuk Rekor Internasional
Rekor Guinness untuk lidah terpanjang di dunia saat ini dimiliki oleh Nick Stoeberl, dari Salinas, California, dengan panjang resmi 10,1 cm. Itu 0,8 cm lebih pendek dari K Praveen.
Mahasiswa India itu berencana untuk mengumpulkan dana dan mendekati organisasi pencatat rekor internasional agar panjang lidahnya diakui secara resmi.
Walaupun prestasi saya sudah tercatat di India, saya berusaha untuk membawa bakat saya ke seluruh dunia,” kata Praveen. "Ini hanya akan mungkin jika pemerintah Tamil Nadu memberi saya bantuan, karena saya tidak dapat menunjukkan prestasi saya secara global, karena kurangnya bantuan keuangan."
Mahasiswa robotika itu kini berlatih menyentuh kelopak matanya dengan lidahnya, suatu prestasi yang menurutnya akan sangat meningkatkan peluangnya untuk mencatatkan namanya di Guinness Book of Records.
Advertisement