Penembakan di Israel Tewaskan 5 Orang, Insiden Mematikan Ketiga Didalangi ISIS?

Polisi mengamankan lokasi kejadian di mana seorang pria melancarkan tembakan kepada warga sekitar di Bnei Brak, Israel, pada 29 Maret 2022. (Foto: AP/Oded Balilty)

Liputan6.com, Tel Aviv - Serangan penembakan kembali mengguncang Israel. Kali ini terjadi di Bnei Brak, sebuah daerah di pinggiran Kota Tel Aviv, pada Selasa 29 Maret 2022.

Mengutip informasi VOA Indonesia, Rabu (30/3/2022), setidaknya lima orang dilaporkan tewas dalam serangan tersebut.

Serangan terbaru ini, penembakan, terjadi di dua tempat, kata polisi, dan dilakukan oleh orang bersenjata yang mengendarai sepeda motor.

Media Israel melaporkan pelaku menembak ke arah balkon-balkon di sebuah daerah ultra-Ortodoks Yahudi, dan kemudian mengarahkan tembakan ke pejalan kaki, demikian seperti dilaporkan Reuters.

Pelaku tersebut kemudian ditembak mati.

Serangan Mematikan Ketiga

Insiden tersebut merupakan serangan mematikan ketiga yang terjadi dalam beberapa hari terakhir.

Dua hari yang lalu, dua petugas polisi ditembak hingga tewas di wilayah Hadera; seminggu sebelumnya, empat orang ditusuk hingga tewas di Beersheba. ISIS telah mengklaim bertanggung jawab atas kedua serangan itu.

Kendati demikian, menurut Associated Press, ISIS jarang melancarkan serangan di Israel.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Negara Israel sudah lakukan penyutikan dosis ke-4 vaksin covid-19 pada warganya. Meski demikian, Israel kini sedang hadapi gelombang baru covid-19 dengan kasus harian yang melonjak tinggi.

2 dari 3 halaman

Serangan Jelang Ramadhan

Ilustrasi Bendera Israel dan Yerusalem (AFP)

Hanya beberapa jam sebelum penembakan pada Selasa 29 Maret, Perdana Menteri Israel Naftali Bennett menyebut serangan-serangan ini sebagai "situasi baru" dan mendesak pemberlakuan langkah keamanan yang lebih ketat.

Serangan ini terjadi sebelum dimulainya Ramadhan pada Sabtu 2 April, dan terjadi di tengah pertemuan antara para menteri luar negeri dari empat negara Arab, serta Amerika Serikat dan Israel, di mana mereka bertemu di wilayah gurun Israel guna membahas isu-isu di kawasan.

3 dari 3 halaman