Liputan6.com, Tokyo - Seorang petualang Jepang telah menjadi manusia tertua di dunia yang berlayar sendirian tanpa henti melintasi Samudra Pasifik pada usia 83 tahun.
Kenichi Horie, yang memegang beberapa Rekor Dunia Guinness termasuk penyeberangan Pasifik bertenaga surya tercepat dan perjalanan terpanjang dengan perahu kayuh, berangkat dari San Francisco dengan perahu layarnya, Suntory Mermaid III, pada 27 Maret, dan tiba 4 Juni di Tanjung Hinomisaki Jepang, seperti dikutip dari laman UPI, Selasa (7/6/2022).Â
Baca Juga
"Jangan biarkan impian Anda hanya tinggal sebagai mimpi. Miliki tujuan dan usaha untuk mencapainya dan kehidupan yang indah menanti," kata Horie kepada CNN.
Advertisement
Petualang pertama kali menjadi berita utama pada 1962 , ketika saat itu ia berusia 23 tahun menjadi orang pertama yang berlayar sendirian tanpa henti melintasi Samudra Pasifik, dari Jepang ke California.
"Saya tidak berpikir saya akan berlayar di 83 tapi saya masih sehat dan saya tidak ingin melewatkan kesempatan ini," kata Horie.
"Tantangannya menarik jadi saya ingin terus mencoba."
Â
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Manusia Tertua di Jepang
Sementara itu, manusia tertua di dunia juga berasal dari Jepang.Â
Manusia tertua di dunia meninggal dunia pada usia 119 tahun di Fukuoka, Jepang. Ia adalah seorang wanita bernama Kane Tanaka yang lahir pada 2 Januari 1903.
Kane Tanaka lahir di tahun yang sama ketika Wright Bersaudara membuat pesawat terbang. Selain itu, ia lahir sebelum Perang Dunia I dan Perang Dunia II. Usianya sudah 40-an ketika bom atom jatuh di Hiroshima-Nagasaki.
Ia menyaksikan kehidupan di Jepang selama lima zaman kekaisaran: Meiji, Taisho, Showa, Heisei, dan Reiwa.
Usianya yang panjang telah diakui oleh Guiness World Records sebagai manusia tertua pada 2019, saat itu usianya 116 tahun. Ia juga orang tertua yang pernah tercatat di Jepang ketika usianya menginjak 117 tahun dan 216 hari pada September 2020.
Sebelumnya, manusia tertua di Jepang adalah seorang wanita bernama Nabi Tajima yang lahir pada 4 Agustus 1900 dan tutup usia pada 21 April 2018.
Advertisement