Liputan6.com, Lima - ASEAN Corner telah diresmikan di salah satu universitas tertua di benua Amerika: Universidad Nacional Mayor de San Marcos (UNMSM). Universitas itu berdiri pada tahun 1551, hampir seabad lebih tua dari Universitas Harvard yang merupakan universitas tertua di Amerika Serikat.
Dilaporkan Kemlu RI, Selasa (12/7/2022), Duta Besar Republik Indonesia, Duta Besar Thailand dan Duta Besar Malaysia yang tergabung dalam ASEAN Committee in Lima (ACL) menghadiri peresmian ASEAN Corner yang berada di Perpustakaan Utama Pedro Puzen, Kampus Universidad Nacional Mayor de San Marcos (UNMSM) di kota Lima, Peru.
Advertisement
Baca Juga
UNMSM adalah perguruan tinggi negeri ternama di Peru. Peresmian dilakukan pada 8 Juli 2022.
Peresmian dihadiri oleh tiga duta besar, staf dari ketiga kedutaan besar, serta sejumlah pejabat akademik UNMSM diawali dengan sambutan Ketua Pusat Studi Asia Profesor Doktor Carlos Aquino Rodríguez.
Dalam sambutannya, Profesor Aquino menyampaikan apresiasinya kepada ACL dan mengakui bahwa hingga saat ini belum banyak warga Peru yang mengenal negara-negara di kawasan Asia Tenggara. Secara spesifik disampaikan bahwa tidak banyak warga Peru yang mengetahui Indonesia sebagai negara dengan populasi terbesar keempat di dunia dengan perekonomian terbesar di Asia Tenggara.
Oleh sebab itu dengan ASEAN Corner diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan warga Peru tentang negara - negara di kawasan Asia Tenggara.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Kerja Sama di Bidang Pendidikan
Dalam sambutannya Duta Besar Thailand Sorayut Chasombat selaku Ketua ACL berharap dengan tersedianya literatur tentang ASEAN maupun negara - negara anggotanya dapat mendekatkan Peru dengan ASEAN, meningkatkan berbagai kerja sama, terutama kerja sama di bidang pendidikan antara Peru - ASEAN, maupun Peru - Thailand, Peru - Indonesia dan Malaysia secara terpisah.
Pembentukan ASEAN Corner di UNMSM adalah upaya ACL dalam rangka memperkenalkan dan mendekatkan ASEAN kepada warga Peru. UNMSM merupakan universitas pertama di Peru yang menerima sumbangan buku dari ACL serta membuka ASEAN Corner.
Saat ini terdapat sekitar 96 buku dan majalah tentang ASEAN dan negara - negara anggotanya, dimana KBRI Lima turut menyumbangkan 17 buku mengenai seni budaya Indonesia, potensi tujuan wisata Indonesia, kamus bahasa Spanyol - Indonesia, keunggulan kopi Indonesia, Majalah Belleza Indonesia terbitan KBRI Lima dan sebagainya.
Pusat Studi Asia UNMSM didirikan pada tahun 2018 merupakan satu satunya Pusat Studi Asia yang ada di kawasan Amerika Selatan. Meskipun baru memasuki tahun keempat, Pusat Studi Asia UNMSM telah cukup banyak membuat kerja sama bidang pendidikan dengan perguruan tinggi di Jepang, Korea Selatan, Republik Rakyat Tiongkok dan India serta berupaya untuk mengembangkan kerja sama pendidikan dengan perguruan tinggi di negara - negara ASEAN, khususnya dengan Indonesia, Malaysia dan Thailand yang memiliki perwakilan diplomatik di Peru.
Sebagai penutup dan bentuk penghargaan atas upaya ACL dalam mendukung kemajuan pendidikan bagi civitas akademika UNMSM, Profesor Doktor Ricardo Masuda Toyofuku - Kepala Kantor Pusat Penerimaan UNMSM, atas nama rektor menyematkan pin UNMSM kepada ketiga duta besar negara anggota ASEAN yang hadir. Acara kemudian dilanjutkan dengan pemotongan kue dan ramah tamah sambil menikmati kudapan ringan khas dari tiga negara anggota ASEAN.
Advertisement
Keakraban Diplomat ASEAN di Peru
Duta Besar, diplomat, pejabat Kementerian Luar Negeri Peru beserta keluarga menghadiri "ASEAN Family and Sports Day" yang diadakan oleh ASEAN Committee in Lima (ACL). ACL terdiri dari 3 kedutaan besar negara anggota ASEAN di Peru, yaitu Indonesia, Malaysia dan Thailand.
Berdasarkan laporan situs Kemlu, Sabtu (5/7), turut hadir pula Duta Besar Republik Korea, Duta Besar Turki, Duta Besar Australia, Direktur Jenderal Asia dan Oceania - Kementerian Luar Negeri Peru (Duta Besar Fernando Quiros Campos), Direktur Jenderal Hubungan Ekonomi - Kementerian Luar Negeri Peru (Duta Besar Maria Eugenia Echevarria).
Acara diplomasi olaharga ini digelar pada 2 Juli 2022.
Duta Besar Thailand selaku Ketua ACL, Sorayut Chasombat maupun Duta Besar RI untuk Peru merangkap Bolivia, Marina Estella Anwar Bey menyampaikan bahwa ASEAN Family and Sports Day dimaksudkan selain sebagai ajang untuk lebih mempererat hubungan baik diantara diplomat dan keluarga sesama negara anggota ASEAN, juga untuk lebih mengenalkan citra positif ASEAN kepada negara tuan rumah, serta perwakilan negara-negara sahabat di Peru.
Acara Olahraga
Kegiatan ASEAN Family and Sports Day diawali dengan senam aerobik yang dilanjutkan dengan senam zumba dan kemudian dengan tari poco poco. Pertandingan tenis meja, darts, permainan kursi musik dan lain-lain menjadi permainan yang diperlombakan kali ini.
Makanan dari tiga negara anggota ASEAN juga dihadirkan, yaitu: Nasi Goreng, Soto Mie, Siomay, Pad Thai Udang, Ketan Manis dengan topping mangga dan Roti Jala juga disajikan bersama Kopi Indonesia.
Kegiatan ASEAN Family and Sports Day diadakan setiap tahun oleh ACL yang dibentuk pada tahun 2012, merupakan kegiatan rutin setiap tahun yang bertujuan untuk lebih mempererat hubungan sesama negara anggota ASEAN, juga sebagai salah satu upaya untuk lebih memperkenalkan ASEAN kepada mitra kerja dan masyarakat Peru.
Pada tanggal 8 Agustus 2022 ASEAN akan memperingati hari jadinya ke-55 tahun. ASEAN Family and Sports Day kali ini adalah untuk yang kedua kalinya bagi Indonesia menjadi tuan rumah pelaksanaan kegiatan dalam dua tahun terakhir.
Advertisement