Sukses

Terlihat Lelah, Paus Benediktus: Terima Kasih Atas Cinta & Doanya

Untuk kali pertamanya pasca mengumumkan mundur, Paus Benediktus XVI muncul di hadapan publik.

Paus Benediktus XVI akhirnya muncul di hadapan publik untuk kali pertamanya pasca menyatakan pengunduran diri sebagai pemimpin tertinggi umat Katolik, Senin lalu.

Kerumunan orang yang memadati aula Vatikan sontak bersorak saat Paus memasuki ruangan. Semua orang berdiri dan memberikan tepuk tangan tanda penghormatan.

Dalam pidatonya, Paus berterimakasih atas perhatian umat. "Terima kasih untuk cinta dan doa untuk saya. Tetaplah berdoa untuk saya, untuk Gereja, dan Paus yang akan terpilih nanti," kata dia, seperti dimuat BBC, Rabu (13/2/2013)

Paus juga mengatakan, keputusannya untuk mundur adalah demi kebaikan Gereja. Dengan penuh kesadaran, atas kekuatan fisik dan spiritualnya yang melemah. "Saya mundur tanpa paksaan."

Kemudian, Paus memimpin prosesi misa Rabu Abu terakhirnya di Basilika Santo Petrus.
 
Paus tetap akan menjalankan tugas sehari-harinya sebagai pemimpin Tahta Suci Vatikan hingga resmi mengundurkan diri 28 Februari 2013 mendatang. Misa terakhir yang dipimpin Paus Benediktus XVI akan diselenggarakan sehari sebelumnya.

Diangkat pada usia 78 tahun, pria yang terlahir sebagai Joseph Ratzinger ini adalah Paus tertua yang terpilih sepanjang sejarah.

Ia memimpin 1,2 miliar umat Katolik dunia di tengah badai yang menerjang, skandal pelecehan seksual yang dilakukan oknum pastornya.

Paus Benediktus XVI memimpin selama delapan tahun,  hingga tiba di suatu titik, dengan rendah hati ia mengakui ketidakmampuannya dan memilih mundur. (Ein)


    Video Terkini