Sukses

Begini Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Sejumlah Delegasi G20 Jajal Gamelan Bali

Sejumlah delegasi G20 terlihat tertarik dengan gamelan bali.

Liputan6.com, Denpasar - Para delegasi G20 berada di Bali untuk menghadiri KTT puncak yang berlangsung pada 15-16 November 2022. 

Selama penyelenggaraan KTT G20, berbagai hal unik dan menyorot perhatian terjadi. 

Mulai dari Ibu Iriana Jokowi yang mengajak Ibu Negara Korea Selatan minum teh bersama, hingga Presiden Prancis Emmanuel Macron yang berjalan kaki dan menggendong seorang bayi milik warga usai gala dinner di GWK. 

Momen unik lainnya terjadi ketika sejumlah delegasi, termasuk Presiden Prancis Emmanuel Macron penasaran dengan alat musik tradisional khas Bali yang dimainkan oleh salah satu pemusik di area kawasan KTT. 

Dalam video pendek yang diunggah oleh akun Twitter @dmillan, terlihat Sekretaris Urusan Luar Negeri Meksiko Marcelo Ebrard menjajal langsung alat musik tersebut. 

Marcelo pun terlihat menawarkan Presiden Macron untuk mencobanya secara langsung. Kemudian, Marcelo pun bergantian untuk mencoba bermain alat tersebut dengan delegasi lainnya. 

Pada malam usai gala dinner, aksi Macron juga menyorot perhatian karena berjalan kaki dari kawasan GWK untuk menyapa warga secara langsung. 

Meski didampingi secara ketat oleh para paspampres, Macron masih terus ingin menyapa para warga lokal yang histeris menyambutnya. 

Bahkan, dalam rekaman video momen tersebut yang beredar di media sosial, menunjukkan bahwa ia sempat menggendong bayi dari salah seorang warga yang berada di dekatnya. Tak hanya sekadar menggendong, ia juga sempat mengajak bercanda dan mencium bayi perempuan tersebut.

2 dari 4 halaman

Terus Senyum

Presiden Macron yang terus memperlihatkan senyum kepada warga di sana, juga tak segan untuk menyalami warga yang jumlahnya cukup banyak. 

Selain itu, ia juga tak enggan untuk diajak selfie oleh masyarakat di sana. 

Momen ketika Presiden Macron menggendong bayi salah satu warga juga tak kalah hangat. Ia sempat menanyakan umur dari bayi itu lewat staf kepresidenannya yang kemudian menterjemahkannya. 

"How old?" ujar staff kepresidenan Prancis. 

"Six months," jawab ibu dari bayi tersebut.

3 dari 4 halaman

Gaya Presiden Prancis Emmanuel Macron Selama Hadiri KTT G20 di Bali

Jelang puncak acara KTT G20, Emmanuel Macron saat itu tiba di Bali dengan sambutan hangat oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang. Saat turun dari tangga pesawat, ia tampak serius dengan mengenakan setelan jas serta dasi. Momen itu diabadikan lewat sesi foto bersama.

"Saat diberi tugas oleh Presiden Jokowi, untuk menjadi Menteri Penyambut bagi Presiden Prancis, Emmanuel Macron, saya gunakan kesempatan tersebut untuk menyampaikan ke beliau bahwa Indonesia harus menjadi mitra utama bagi ekonomi Prancis," tulis Agus dikutip dari Instagram pribadinya @agusgumiwangs, Rabu, 16 November 2022. 

Ia menambahkan, beberapa industri prancis sudah berinvestasi di Indonesia. Agus berharap ini dapat terus ditingkatkan. Tak hanya itu, sembari bercanda ia menyampaikan kepada Macron untuk mencoba makanan khas Bali, khususnya bebek. Agus mempromosikan bahwa rasanya tidak kalah dengan masakan Prancis.

4 dari 4 halaman

Bincang Santai Saat Gala Dinner

Dari siaran pers yang dibagikan Biro Pers Sekretariat Presiden, saat santap malam KTT G20 kali ini, para undangan disuguhi beragam makanan dari berbagai daerah, yaitu Bali, Jawa, Sulawesi Utara, Lampung, Sumatra Barat, Sumatra Utara, hingga Aceh.

Sebagai menu pembuka para pemimpin G20 menikmati sajian "Aneka Ratna Mutumanikam" yang memiliki makna diversity in one, terdiri dari mangga, rumput laut, salad dengan bumbu rujak Bali, hingga perkedel jagung daging serta rajungan Manado. Untuk makanan utama, para undangan disuguhi, tenderloin sapi wagyu khas Lampung, rendang Padang, mousseline singkong dan kentang, asparagus dalam bumbu saus kunyit Bali, hingga puree terong balado.

Dalam sebuah potret, Macron tampak antusias saat berbincang dengan Presiden Jokowi di momen Welcoming Dinner, Selasa (15/11/2022). Penampilan mantan Menteri Bidang Ekonomi, Industri dan Digital (Menteri Keuangan) itu berbeda dari tamu VVIP lainnya yang sebagian besar mengenakan kemeja tenun endek Bali. Ia hanya mengenakan kemeja putih yang dipadu dengan celana hitam bahan.