Liputan6.com, Jakarta - Viral video menteri Malaysia berbicara bahasa Jawa dalam sebuah rapat. Hal itu diketahui dari unggahan akun Instagram @viralpressid.
Menurut informasi yang beredar, ia adalah Menteri Besar Johor, Malaysia Datuk Onn Hafiz Ghazi.
Baca Juga
Dalam video viral tersebut Onn Hafiz Ghazi terlihat tengah berpidato resmi di hadapan parlemen negara bagian itu.Â
Advertisement
"Kerajaan negeri telah dan akan terus secara konsisten membantu bangsa Johor, tanpa memandang etnis, agama, derajat, maupun keturunan," katanya dalam bahasa Melayu.
Datuk Onn Hafiz Ghazi kemudian menyambung pidatonya dalam bahasa Inggris. "We are truly a colour blind state then it comes to helping the people of bangsa Johor".
Barulah setelah itu ia menggunakan tiga bahasa untuk menyiratkan colour blind.
"Atau dalam bahasa lain, dengan izin Yang Mulia Datuk Ketua. Kito ikhi buto warno. Kabeh podo wae," ucapnya dalam bahasa Melayu yang disambung bahasa Jawa.
Mendengar ucapan tersebut, ketua sidang pun merespons dengan pernyataan "cakap Jawa ke tu Yang Berhormat".
"Saya cuba," jawab Datuk Onn Hafiz Ghazi.
Tak sampai disitu, Menteri Malaysia itu melanjut ucapannya dengan bahasa Mandarin, "Wo Men Pu Fen Fu Se".
"Kalau masih tak paham, Naam Nirem Verupaade Atravargal,"Â sambungnya dalam bahasa Melayu dan Tamil.
Suara sedikit riuh dari para peserta rapat terdengar di latar belakang saat ia mengucap ketiga bahasa tersebut.
Respons Netizen
ÂÂÂView this post on Instagram
Netizen pun memberikan respons beragam terkait video viral tersebut.
"Oh, dia bahasa Jawa bukan secara tidak hormat. Dia ngomong suatu quotes, tapi di translate ke beberapa bahasa. Dari bahasa Inggris ke bahasa Jawa, Mandarin dan Tamil. Ini malah menunjukkan kewibawaan dan kelihaian beliau dalam berbahasa asing," ucap _thepramfraternite_1712.
Lainnya, akun anangck menduga bahwa pak menteri Malaysia itu berasal dari salah satu wilayah di Pulau Jawa. "Curiga wong Nganjuk iki," katanya.
"Kuncinya ada di Jawa," imbuh akun papi.kal22.
Sementara itu, abimunir_'s mengatakan itu "Politik. .. dia tau kalau keturunan orang Jawa banyak di wilayah-wilayah Malaysia".
Sejumlah warganet juga merespons khawatir bahasa Jawa akan diklaim oleh Malaysia.
Menurut penelurusan Liputan6.com pada video dengan tajuk "Menteri Besar Johor Malaysia, Datuk Onn Hafiz Ghazi, ngomong bahasa jawa di sebuah pertemuan resmiakun" yang diunggah di akun @viralpressid, diketahui bahwa rekaman gambar itu diunggah pada 21 Desember 2022.
Hingga berita ini dimuat, utas tersebut telah mendapat 3.850 likes. Lalu didapati bahwa unggahan tersebut mulai ramai dikomentari empat pekan belakangan.
Â
Â
Advertisement
Sekilas Sosok Menteri Malaysia Berbahasa Jawa
Sementara itu, berdasarkan penelusuran Liputan6.com dari akun Instagram Verified, onnhafiz, didapati bahwa akun tersebut adalah sosok dalam video viral menteri Malaysia berbahasa Jawa yang diunggah @viralpressid.
Pada akun onnhafiz terdapat 1.219 unggahan, 38.1K followers dan 943 following.
Lalu disebutkan bahwa Onn Hafiz Ghazi adalah seorang politikus, Menteri Besar Johor, Ahli Dewan Undangan Negeri (ADUN) Machap, Ahli Majlis Kerja Tertinggi UMNO. Seorang putra, ayah dan suami, juga fan @officialjohor.
Di dalamnya juga ada tautan link ke situs pemerintah Johor, johor.gov.my, yang menyebutkan rekam jejak sang menteri Malaysia itu di dunia politik.
Sementara itu, pada bagian tagged, Datuk Onn Hafiz Ghazi ditautkan pada sebuah foto dengan pesan bertuliskan "Menteri Malaysia Pidato Pakai Bahasa Jawa, Netizen Heboh" yang diunggah akun @folcloreee.
Ulas Al-Qur'an
Selain itu, melalui akun centang biru onnhafiz juga didapati ada video yang mirip saat dirinya berpidato dalam bahasa Jawa. Hanya saja dalam rekaman gambar pada bagian reels bertanggal 30 Desember 2022, Datuk Onn Hafiz Ghazi tengah mengulas salah satu surat dalam Al-Qur'an.
Pada unggahan tersebut terdapat 2.583 likes.
Berikut ini pesan yang ia sertakan dalam unggahannya:
Â
"Assalamulaikum dan Salam Jumaat semua.
Tahun 2022 bakal melabuhkan tirainya. Tahun 2023 pula bakal menjelma. Saya ingin berpesan kepada diri saya dan seluruh Bangsa Johor terutamanya yang beragama Islam, sama-samalah kita menanam iltizam untuk terus mengejar kebaikan dan sama-samalah kita berusaha menjadi orang yang bertaqwa sebagaimana firman Allah SWT dalam surah Al-Baqarah (Ayat 177).
Semoga Negeri dan Negara ini terus dirahmati dan dilindungi Allah SWT.
Allah Peliharakan Sultan Allah Berkati Johor"
Â
Advertisement