Hugo Chavez Meninggal Karena Sakit Infeksi Baru

Presiden Venezuela Hugo Chavez telah menghembuskan nafas terakhirnya. Chavez dilaporkan meninggal dunia karena menderita infeksi baru menyusul perawatan kanker yang tengah dijalaninya.

Seperti dilansir BBC, Menteri Informasi Ernesto Villegas mengatakan kondisi Chavez terus menurun karena mengalami infeksi saluran pernafasan akut.

Sebelum wafat di usia 58 tahun, Chavez sempat kembali ke Venezuela pada Februari lalu setelah menjalani perawatan kanker di Kuba, tetapi tidak pernah kembali muncul di hadapan publik.

Banyak warga Venezuela yang mendesak pemerintah untuk memgumumkan secara rinci kondisi kesehatan Chavez ke publik. Namun, hingga ia meninggal, kondisi kesehatannya dirahasiakan.

Chavez yang menjabat presiden selama 14 tahun, diyakini memiliki kanker di daerah panggulnya. Tetapi penyakit pasti yang dideritanya dirahasiakan.

Dia mengumumkan pada Juni 2011 silam tengah menderita kanker dan telah menjalani 4 kali operasi sejak saat itu, termasuk perawatan kemoterapi dan radiasi.

Selama ini Chavez diklaim mengambil keputusan negara dari tempat tidur di rumah sakit, tetapi ada beragam spekulasi mengemuka terkait kondisi kesehatannya.

Wakil Presiden Nicolas Maduro Sabtu kemarin mengatakan, Chavez masih menjalani kemoterapi meski sebelumnya di siaran TV dia menyebut Chavez tengah berjuang untuk hidup.

Chavez kembali terpilih untuk enam tahun masa jabatan lagi saat pemilu berlangsung Oktober 2012, tetapi Mahkamah Agung memutuskan sumpah jabatan yang mestinya berlangsung 10 Januari lalu ditunda karena penyakit yang dideritanya. (Mut)