Liputan6.com, Dubai - Orang yang tinggal di Kota Dubai biasanya dikenal dengan gaya hidupnya yang mewah dah barang-barang bermerek.
Salah satu kota di Uni Emirat Arab (UEA) ini memiliki gedung desain arsitektur yang menakjubkan, koleksi mobil mewah yang memukau, dan banyak hotel berbintang.
Kini, orang super kaya Dubai mencapai ketinggian baru setelah seorang pengusaha perhotelan meluncurkan 'jet pesta' dengan biaya sewa ribuan pound.
Advertisement
Five Hotels & Resorts dilaporkan telah mulai menerima penumpang di fasilitas jet baru mereka yang berkapasitas 16 penumpang dan diterangi oleh lampu LED yang berubah warna untuk memberikan kesan klub malam di awan.
Penerbangan dapat bertahan hingga 12 jam, dan biaya yang dikenakan sebesar £10.000 (Rp186 juta) hingga £11.000 (Rp205 juta) per jamnya di langit, mengutip dari media Mirror, Selasa (13/6/2023).
Promosi 'jet pesta' ini menunjukkan pesawat Airbus A220 yang dinamakan 9H-FIVE, dan secara khusus dibuat untuk Five Hotels & Resorts.
Fasilitas sudah termasuk meja makan untuk delapan orang, dapur penghibur, dan tiga set televisi 55 inci (140cm).
Terletak di bagian paling belakang kabin utamanya adalah kamar tidur lengkap dengan tempat tidur king, di mana ada sebuah tanda mengingatkan tamu bahwa hanya dua orang yang boleh berbagi tempat tidur pada satu waktu.
Ketika Anda tidur di kasur saat pesawat terbang, Anda akan tetap aman karena sabuk pengaman juga tersedia di dalamnya. Tipe alat sabuk pengamannya bernama sabuk embusan, dan itu harus digunakan untuk mengamankan Anda di bawah selimut.
Toilet dan shower juga disertakan untuk memberikan kenyamanan rumah, sementara kursi empuk dan sofa di sepanjang bagian penumpang pesawat dapat diubah menjadi tujuh ruang tempat tidur tambahan.
Biaya relokasi ditambahkan diluar biaya per jam berarti perjalanan dari London ke Dubai dilaporkan dapat menelan biaya sekitar £4.000 (Rp74 juta) per orang jika pesawat penuh - tetapi sudah ada beberapa artis yang tampaknya merasa harga itu sepadan.
Pengalaman Penumpang
Menurut kepala eksekutif Five Hotels, Aloki Batra, seorang pesepakbola profesional yang tidak disebutkan namanya telah menggunakan pesawat tersebut dalam beberapa minggu terakhir untuk terbang ke Madrid dari Timur Tengah.
Sementara, sudah ada enam pemesanan lainnya yang diterima untuk enam bulan ke depan.
Menurut media The Guardian, perusahaan telah menolak beberapa "permintaan gila", termasuk seorang pria yang ingin mencarter penerbangan hanya untuk melamar pacarnya dengan harga yang tidak kecil, £55.000 (Rp 1 miliar).
Advertisement
Emisi Karbon
Peluncuran fasilitas penerbangan 'jet pesta' ini menimbulkan pertanyaan mengenai dampak pada iklim, tetapi Five Hotels mengklaim bahwa mereka akan mengimbangi emisi karbon layanan tersebut dengan membeli kredit karbon.
Kredit karbon dimaksudkan untuk mengurangi dampak kegiatan penghasil emisi dengan berinvestasi pada proyek-proyek yang berfokus pada iklim, seperti memperbaiki ekosistem dan menghilangkan emisi dari atmosfer.
Membanggakan pendekatan perusahaan yang berbeda untuk hotel dan sekarang perjalanan udara, Mr Batra mengatakan, "FIVE memiliki semangat eksperimental garda depan modernis, sehingga Fly FIVE adalah evolusi yang menarik dari etos perhotelan yang memenangkan penghargaan."
“Dengan pengalaman jet pribadi yang disesuaikan, sangat mewah, dan imersif, ini tidak seperti yang lain. FIVE sekali lagi memberikan pengalaman pelanggan yang lebih baik – dan elektrik – untuk diaspora di seluruh dunia.”
Maskapai Air New Zealand Bikin Kabin Tidur Pesawat
Jika Anda ingin merasakan tidur di kasur dalam pesawat tetapi tidak ingin membayar ratusan juta rupiah, Anda bisa mencoba fasilitas yang satu ini.
Pada umumnya ketika berpergian naik pesawat, kursi maskapai yang bisa ditidurkan adalah hak mewah yang hanya tersedia untuk penumpang first class dan bisnis.
Namun kabar terbaru menyebutkan bahwa konsep tempat tidur di pesawat akan tersedia bagi penumpang kelas ekonomi juga, pada penerbangan Air New Zealand mulai September 2024.
Maskapai Selendia Baru itu pertama kali mengumumkan konsep tempat tidur Skynesttahun 2022 lalu, di mana enam pod atau unit tidur dalam konfigurasi tempat tidur susun akan tersedia di pesawat-pesawat tertentu.
Pihak maskapai memberikan informasi lebih spesifik mengenai harga, cara pemesanan, dan detail lainnya mulai pertengahan Mei 2023.
Sayangnya tidak semua penerbangan Air New Zealand akan menyediakan pod tidur ini.
Menurut siaran pers yang dikeluarkan oleh maskapai Air New Zealand, enam pod akan ditempatkan di antara kabin ekonomi dan ekonomi premium pada pesawat dengan rute jarak jauh tertentu, termasuk penerbangan 17 jam langsung antara New York City dan Auckland, yang menempati peringkat penerbangan terpanjang di dunia.
Untuk baca selengkapnya, klik di sini.
Advertisement