Sukses

Fenomena Watermelon Snow di Utah Bikin Salju Berwarna Merah, Pink, dan Oranye

Salju yang tersisa di wilayah gunung Utah berubah warna menjadi merah, pink, dan oranye, ahli menyebutnya salju semangka.

Liputan6.com, Utah - Disebut watermelon snow atau salju semangka oleh para ahli, salju di gunung wilayah Utah berubah warna menjadi merah, merah muda, dan oranye.

Fenomena menakjubkan ini banyak diabadikan oleh para pengunjung pegunungan Cache County, mereka mengambil foto yang menunjukkan rona tidak biasa pada salju yang tersisa di wilayah itu.

Rupanya hal ini bukanlah suatu keanehan, melainkan berhubungan dengan sains dan pertumbuhan ganggang.

Melansir UPI, Kamis (22/6/2023), para ilmuwan mengatakan ini adalah fenomena alam yang disebabkan oleh pertumbuhan ganggang hijau, Chlamydomonas nivalis, yang dapat ditemukan di pegunungan di seluruh dunia.

"Ganggang salju menghasilkan pigmen yang menggelapkan sel-sel mereka," kata Scott Hotaling, profesor Watershed Sciences Department di Utah State University, kepada KTVX. Hal ini menjelaskan asal muasal warna-warna tak biasa pada salju tersebut.

"Mereka bertindak sebagai perlindungan terhadap UV, ini melindungi DNA juga aspek lain dari organel mereka dari kerusakan karena berada di tempat yang sangat terang," katanya.

Namun, Hotaling juga menjelaskan bahwa terdapat manfaat sekunder yang menyebabkan sel-sel mereka menyerap panas, "Mencairkan salju di sekitar mereka untuk mengakses air."

Para ilmuwan mengatakan di awal tahun ini bahwa jumlah alga yang ditemukan di Amerika Serikat bagian barat dapat berkontribusi terhadap kekeringan.

"Ada banyak bukti, yang tunjukkan bahwa ganggang ini berkontribusi cukup signifikan terhadap pencairan keseluruhan tumpukan salju di sekitar barat," ucap Hotaling.

2 dari 4 halaman

Fenomena Sungai Berwarna Merah Darah di Peru, Sering Dikira Palsu Tapi Nyata

Tak hanya salju yang dapat berubah warna, sungai di Peru tampilkan pemandangan menakjubkan ketika aliran airnya berubah menjadi merah.

Jika ingin mencoba mengunjungi destinasi wisata unik dan langka, tempat ini wajib kamu kunjungi!

Setiap tahunnya, turis pegunungan Vilcanota Peru dapat menikmati fenomena alam yang unik yaitu sebuah sungai dengan aliran air berwarna merah seperti darah.

Bak di dunia fantasi, sungai ini tidak seperti sungai pada umumnya dengan air jernih atau cokelat, airnya justru berwarna merah!

Tentu fenomena ini tidak bisa ditemui di sembarang tempat. Jika penasaran dan ingin melihatnya secara langsung, datanglah ke Peru.

Melansir Oddity Central, Minggu (30/4/2023), sungai itu disebut mengalir melalui lembah berbatu Cusco yang masih asli. Terletak sekitar 100 km dari Kota Cusco, berada di dekat Palcoyo Rainbow Mountain (Gunung Pelangi Palcoyo) yang terkenal.

Sungai merah ini dikenal sebagai Palquella Pucamayu oleh penduduk setempat.

Warna merahnya hanya sepanjang lima kilometer sebelum akhirnya bercampu

Baca selengkapnya di sini...

3 dari 4 halaman

Fenomena Indah Awan Langka Berwarna Seperti Pelangi Muncul di Langit Skotlandia

Fenomena alam menakjubkan lainnya datang dari dataran tinggi Skotlandia. Awan langka dengan warna-warni cantik menghias langitnya.

Pemandangan indah yang tak biasa terlihat di langit Skotlandia pada Minggu 29 Januari sore dan Senin 30 Januari 2022 pagi waktu setempat. Ada awan berwarna pelangi muncul.

Mengutip Sky News, Sabtu (25/2/2023), ini merupakan fenomena alam yang langka dan tidak semua orang dapat melihatnya. Maka dari itu, banyak orang seringkali menyalahartikan fenomena tersebut sebagai aurora borealis. Padahal ini adalah Awan Nacreous.

Jadi Apa itu Awan Nacreous?

Awan Nacreous ini biasa mempunyai bentuk seperti cakram tipis yang besar, dan memantulkan warna-warna yang cerah.

Menurut Met Office, kata bahasa Inggris kuno untuk "Nacre" berartikan "ibu dari mutiara".

Seperti artinya, jenis awan ini memang dikenal dengan warnanya yang terang. "Warna-warnanya mengingatkan pada warna yang dipantulkan lapisan tipis minyak di atas air, sebuah efek yang dikenal sebagai iridescence," demikian keterangan situs Met Office.

Baca selengkapnya di sini...

4 dari 4 halaman

Penyebab Gurun Tandus Arab Saudi Jadi Ladang Lavender Cantik, Fenomena Langka Terjadi hingga 20 Hari

Kali ini fenomena alam menakjubkan yang juga langka, gurun tandus di Arab Saudi berubah menjadi ladang lavender cantik.

Mekarnya bunga lavender berwarna ungu di gurun pasir tandus Arab Saudi tengah jadi sorotan. Sebab pemandangan yang tercipta begitu indah, orang-orang bahkan berdatangan untuk menikmati momen langka tersebut.

Apa penyebab fenomena tersebut?

Mengutip AFP, Selasa (21/2/2023), berubahnya padang pasir tandus menjadi ladang lavender ungu yang cantik di Arab Saudi disebutkan telah dipicu oleh winter rain. Hujan musim dingin yang lebih lebat dari biasanya itu telah menyelimuti pasir Arab Saudi bagian utara dengan bunga-bunga ungu, menarik para wisatawan dari seluruh Jazirah Arab.

Seseorang bernama Muhammad al-Mutairi bahkan rela berkendara hampir enam jam dari kampung halamannya di tengah negara kerajaan demi melihat semburan warna ungu yang langka di lanskap yang menjemukan: si bunga lavender.

Baca selengkapnya di sini...

Video Terkini