Liputan6.com, Madrid - Sebanyak 30 penumpang dari Inggris dilaporkan mabuk dan terlibat perkelahian saat berada dalam penerbangan rute Bristol, Inggris menuju Costa Blanca, Spanyol via Bandara Alicante pada Sabtu (24/6/2023).
Kondisi di dalam pesawat menjadi kian tak terkendali sehingga awak pesawat harus meminta bantuan kepada pihak polisi bandara.
Baca Juga
"Penerbangan dari Inggris yang tiba di Alicante meminta kehadiran polisi saat kedatangan (pesawat) karena masalah yang melibatkan sekitar 30 penumpang mabuk," ungkap pemandu lalu lintas udara dalam pernyataan resmi di Twitter, seperti dikutip dari Mirror, Selasa (27/6/2023).
Advertisement
"Tampaknya terjadi perkelahian di dalam pesawat. Prioritas utama adalah mengurangi manuver jika memungkinkan dan koordinasi dengan polisi. Kami kembali mengungkapkan dukungan kami untuk awak pesawat dan penumpang yang harus mengalami situasi seperti ini," tambah pernyataan tersebut.
Menurut media Spanyol, baik pilot maupun maskapai penerbangan meminta kehadiran polisi untuk "menghadapi situasi tak terkendali yang terjadi di dalam pesawat". Mereka mengatakan bahwa sejumlah penumpang terlibat dalam perkelahian di lorong pesawat.
Setibanya di tujuan, sejumlah penumpang yang diduga terlibat diperiksa oleh polisi. Tetapi, hanya dua orang yang ditangkap dan belum diketahui tuduhan apa yang akan menjerat mereka.
Kejadian Penumpang Mabuk
Insiden penerbangan yang melibatkan penumpang mabuk juga pernah terjadi sebelumnya.
Dua penumpang mabuk dalam pesawat rute Inggris menuju Turki mulai berteriak pada penumpang lain dan awak pesawat. Akibatnya, rute pesawat terpaksa dialihkan ke Yunani.
Penerbangan yang berangkat dari Manchester tersebut seharusnya mendarat di Dalaman, barat daya Turki. Namun, rutenya terpaksa dialihkan ke kota Thessaloniki, Yunani Utara.
Kedua penumpang merupakan warga Rusia, masing-masing berusia 48 dan 39 tahun, akhirnya ditangkap polisi begitu pesawat mendarat.
Advertisement