Liputan6.com, Jakarta - Staf Khusus Percepatan Tata Kelola Mineral dan Batubara di Kementerian ESDM Prof. Dr. Ir. Irwandy Arif, M.Sc. mengatakan pemerintah Indonesia telah menerapkan kerangka hukum komprehensif yang mengatur aktivitas pertambangan.
Tak hanya itu, pemerintah juga mempunyai persyaratan yang ditetapkan dan mengatur aktivitas pertambangan.
Baca Juga
"Masalah kepedulian dan standar adalah bagian dari operasi pertambangan yang juga berfokus pada masala dampak lingkungan, penilaian dan tanggung jawab lingkungan serta sosial termasuk reklamasi lahan berkelanjutan," kata Irwandy Arif di Indonesia Sustainability Forum 2023Â pada Sesi Pleno bertajuk Sustainable Mining of Critical Minerals to Bolster Decarbonization, Kamis (7/9/2023).
Advertisement
"Ada juga tanggung jawab di masalah keanekaragaman, pelestarian dan kepatuhan terhadap praktik ketenagakerjaan yang etis."
Irwandy Arif menyebut, pemerintah RI juga mendorong perusahaan pertambangan untuk melaksanakan program pengembangan masyarakat yang berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat setempat.
"Program ini dapat mencakup pembangunan infrastruktur, penyediaan pendidikan, dan layanan kesehatan serta penciptaan lapangan kerja."
"Perusahaan pertambangan juga mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah di mana kegiatan pertambangan dan perusahaan berlokasi."
Irwandy Arif juga memastikan bahwa Kementerian ESDM memastikan rehabilitasi dan reklamasi di area tambang atau mengembalikan ke kondisi yang sesuai untuk penggunaan lahan alternatif dan restorasi ekosistem.
Hal ini diharapkan menjadi langkah awal memajukan sektor pertambangan yang menjadi prioritas di Indonesia.
Daftar Lengkap Panel di ISF 2023
Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) bermitra dengan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin Indonesia) akan menggelar Indonesia Sustainability Forum (ISF) 2023.
Acara akbar yang akan dihadiri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan sejumlah tokoh dunia ini akan berlangsung pada 7-8 September 2023 di Park Hyatt Jakarta. Agenda ini menjadi perhelatan resmi dan akbar pertama pemerintah Indonesia yang menyoroti isu keberlangsungan (sustainability).
Terdapat 10 sesi panel diskusi dan 14 sesi tematik yang akan menghadirkan lebih dari 100 pembicara dari pemimpin pemerintahan, pelaku bisnis global serta pakar yang akanmembahas isu-isu terkini dalam agenda sustainability.
Advertisement
Berikut ini daftar 10 panel diskusi dalam Indonesia Sustainability Forum (ISF) 2023:
Panel 1: Downstreaming the Critical Mineral Industry forDecarbonization
Panel 2: Sustainable Mining of Critical Minerals to Bolster Decarbonization
Panel 3: Greening the Power Sector as the Backbone for Energy Transition
Panel 4: Accelerating the New Energy Vehicle to Transform the Automotive Industry
Panel 5: Fuels of the Future for Low Carbon Industry Solutions
Panel 6: Green Business Opportunities in Indonesia
Panel 7: Technology and Human Capital Enablers to Pave the Path to Sustainable Growth
Panel 8: Biodiversity Protection and Circular Economy Opportunities for a Livable Planet
Panel 9: Advancing Carbon Capture Partner, Boston Consulting Group to Reverse Carbon Emissions
Panel 10: Putting a Price on Carbon Company, Singapore to Advance Low-Carbon Growth.