Sukses

Pertama dalam Sejarah, Kerak Telor dan Bir Pletok Hadir di Paris Fête de l’Archipel

Kerak Telor dan Bir Pletok dihadirkan pada acara Fête de l’Archipel (Festival Nusantara) di Paris oleh KBRI Paris.

Liputan6.com, Paris - Kota Paris menjadi saksi kedatangan dua kuliner khas Indonesia yaitu Kerak Telor dan Bir Pletok. Momen ini menjadi sejarah baru, ketika kedua hidangan tersebut dihadirkan pada acara Fête de l’Archipel (Festival Nusantara) di Paris pada 5 Oktober 2023.

Acara ini merupakan kolaborasi antara Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Paris, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta, serta beberapa pihak lainnya.

Kerak Telor dan Bir Pletok ini disajikan di depan puluhan mahasiswa sekolah gastronomi ternama dunia, Le Cordon Bleu di Paris oleh selebriti Chef Indonesia, Chef Marinka. Mengutip keterangan tertulis dari KBRI Paris, Senin (17/10/2023), para mahasiswa itu disebut terlihat sangat tertarik dengan penggunaan arang atau kayu bakar dalam proses pembuatan Kerak Telor secara tradisional untuk mendapatkan aroma yang spesial pada hidangan tersebut.

Tak hanya itu, mahasiswa yang disebut-sebut sebagai calon chef dunia ini sangat antusias belajar mengenai aneka bumbu khas tanah air yang bertahun-tahun silam (abad pertengahan) telah membuka jalur penjelajahan kepulauan nusantara atau yang dikenal sebagai spice route. Mereka memenuhi ruangan demo masak Kerak Telor tersebut.

"Indonesia menyimpan banyak resep lainnya yang perlu dicicipi dan dipelajari. Sebagian besar bumbu dasar masakan Indonesia sudah diekspor ke seluruh dunia, sehingga para calon chef ternama dunia bisa ikut mempromosikan cita rasa makanan khas Indonesia di restorannya masing-masing kelak," tutur Duta Besar RI di Paris Prancis, Mohamad Oemar.

2 dari 4 halaman

CEO Sekolah Gastronomi Le Cordon Bleu Tertarik Kerja Sama dengan Indonesia

CEO Le Cordon Bleu International, André Cointreau mengatakan para lulusan ilmu gastronomi di Le Cordon Bleu yang berasal dari Indonesia telah banyak yang berhasil dalam meningkatkan mutu sajian mereka. Saat ini, terdapat sedikitnya 30 mahasiswa asal Indonesia yang sedang menempuh pendidikan di Le Cordon Bleu Paris.

Selanjutnya, André Cointreau juga mengungkapkan minatnya untuk bekerja sama dengan Pemerintah Indonesia dalam mengembangkan sekolah gastronomi di tanah air.

Acara ini mengangkat tema "Culinary Voyage to the Archipelago of Indonesia" dan menjadi bagian dari Festival Nusantara.

Festival Nusantara sendiri merupakan kegiatan usungan KBRI Paris yang bertujuan untuk mempromosikan bidang perdagangan, investasi, ekonomi kreatif termasuk fashion dan kuliner, serta budaya dan pariwisata Indonesia. Digelar mulai tanggal 29 September hingga 5 Oktober 2023, Festival ini diharapkan mampu untuk meningkatkan visibilitas Indonesia dan lebih lanjut dapat menembus pasar dunia.

3 dari 4 halaman

Sebelumnya KBRI Paris Bahas Investasi di Indonesia

Festival ini dimulai dengan pameran koleksi Spring/Summer 2024 di Paris Fashion Week, di mana delapan merek Indonesia tampil di L’Adresse Showroom untuk memperkenalkan karya-karya mereka kepada calon pembeli internasional.  Merek tanah air yang berkesempatan tampil disana diantaranya 3Mongkis, Aidan and Ice, Artkea Stripes, Artkea Bloom, Christin Wu, Elly Han Jewelry, IKYK, Jewel Rocks Bijoux, dan Long Stroy Short.

Sementara dalam bidang investasi, KBRI Paris bersama MEDEF Internasional (asosiasi pengusaha Prancis) menyelenggarakan Forum Bisnis Indonesia-Prancis pada 4 Oktober 2023, fokus pada peluang investasi di Indonesia, terutama terkait pembangunan Ibu Kota Nusantara. Bahkan dikabarkan acara tersebut dihadiri oleh Kepala Otorita IKN.

Pagelaran wastra dan budaya Indonesia juga menjadi sorotan dalam festival ini. Sembilan merek tanah air diantaranya 3Mongkis, Adrie Basuki, Artkea x Aidan and Ice, Batik Gobang Jakarta, Hian Tjen, IKYK, ISI Denpasar: Natakerti Fashion Designer, dan tenun Tidore dari Maluku Utara yang dibawakan oleh jenama Puta Dino Kayangan ditampilkan. 

4 dari 4 halaman

Festival Nusantara Dimeriahkan Tari dari Jakarta dan Bali

Acara festival tersebut juga dimeriahkan dengan penampilan tari-tarian Bali yang diiringi Gamelan Puspawarna dan tarian khas Betawi diiringi orkes Gambang Kromong, menunjukkan kekayaan budaya Indonesia di mata dunia.

Selain itu, dalam Resepsi Diplomatik memperingati Hari Ulang Tahun ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia dan HUT ke-78 Tentara Nasional Indonesia, kedua kelompok seniman dari Jakarta dan Bali turut memeriahkan acara. Sekitar 500 tamu hadir termasuk jajaran penting yakni mitra utama KBRI Paris yakni Duta Besar asing di Paris, Atase Pertahanan di Paris, perwakilan Pemerintah Prancis, mitra bisnis Indonesia, dan para ahli Indonesia yang terus aktif mendukung promosi Indonesia di Prancis. 

Festival Nusantara di Paris diakhiri dengan momen puncaknya, yaitu kehadiran Kerak Telor. Kegiatan ini mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk Kementerian di Pusat, Pemerintah Daerah DKI Jakarta, dan lain lain.