Liputan6.com, Praha - Pemerintah Republik Ceko menandatangani perjanjian dengan Amerika Serikat (AS) pada Senin (29/1/2024) untuk mengakuisisi 24 jet tempur F-35Â Lightning II sebagai bagian dari kesepakatan senilai sekitar USD 6,6 miliar. Itu merupakan pembelian tunggal terbesar bagi militer Ceko.
Nota kesepahaman untuk kesepakatan tersebut ditandatangani oleh Menteri Pertahanan Ceko Jana Cernochova dan Duta Besar AS Bijan Sabet.
Kementerian Pertahanan Ceko juga menandatangani surat penawaran dan penerimaan, langkah terakhir dalam menyelesaikan kontrak antar pemerintah.
Advertisement
"Dengan menandatangani perjanjian antar pemerintah ini, negara kita dan juga tentara kita memasuki era baru," kata Cernochova, seperti dilansir AP, Selasa (30/1).
Pemerintah Ceko menyetujui kesepakatan itu pada September 2023.
Gantikan Jet Tempur Swedia
Jet tempur pertama dari 24 unit yang diakuisisi akan dikirimkan pada tahun 2031 dan sisanya pada tahun 2035.
F-35 Lightning II tersebut akan menggantikan 14 jet tempur JAS-39 Gripen dari Swedia yang saat ini digunakan oleh militer Ceko.
Ceko, kata Cernochova, akan membayar hampir USD 5 miliar kepada AS untuk pesawat, pelatihan pilot, amunisi, dan biaya lainnya. Sisa uangnya akan digunakan untuk membiayai peningkatan pangkalan Angkatan Udara Caslav di Republik Ceko tengah, bahan bakar, dan pelatihan staf.
Advertisement
Perundingan Selama Setahun
Terkait perjanjian dengan AS tersebut, Kepala Staf Umum Militer Republik Ceko Karel Rehka mengatakan, "F-35 adalah satu-satunya sistem yang dapat membantu kita sukses di medan pertempuran masa depan dan jika diperlukan, kita akan mampu mempertahankan diri secara efektif melawan agresi, bersama dengan sekutu kita."
Kementerian Pertahanan Ceko telah merundingkan kesepakatan tersebut dengan AS selama lebih dari setahun, tepatnya selama invasi Rusia ke Ukraina.
Â