Sukses

10 Lokasi Paling Dingin di Dunia Tahun 2024, Suhu Ekstrem Hingga -70 Derajat Celcius Tapi Warga Jarang Flu

Berikut deretan tempat-tempat yang memiliki suhu terdingin di dunia.

Liputan6.com, Jakarta - Meskipun ada banyak diskusi tentang pemanasan global yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir di berbagai belahan dunia, masih ada tempat-tempat di Bumi yang memiliki suhu sangat dingin.

Berikut ini 10 tempat terdingin di dunia, seperti yang dilansir dari y20 India, Sabtu (3/8/2024):

1. Vostok Base (Pangkalan Vostok) di Antartika 

Menurut pengamatan lokal, lokasi ini memiliki suhu terendah di Bumi. Pangkalan Vostok saat ini digunakan bersama oleh Prancis, Rusia, dan Amerika. Awalnya, pangkalan ini dibangun sebagai pangkalan observasi Rusia pada tahun 1957 di ketinggian 3.100 meter di Antartika.

Pangkalan ini memiliki suhu yang sangat rendah bahkan untuk standar Antartika yang sudah sangat dingin. Suhu rata-rata -65°C, dan suhu minimum biasanya lebih rendah dari -70°C.

Lebih dari satu kilometer es tebal secara keseluruhan melapisi Danau Vostok, yang di atasnya dibangun pangkalan.

Antartika, memiliki udara yang sangat rendah oksigen akibat pembekuan uap air yang cepat di atmosfer yang disebabkan oleh suhu yang sangat dingin.

Karena itu, ini adalah lingkungan yang berbahaya di mana orang biasa rentan terhadap penyakit pegunungan.

Beberapa negara memiliki fasilitas dan lembaga penelitian di Antartika karena ada beberapa eksperimen yang hanya dapat dilakukan di kondisi lingkungan yang ekstrem ini.

2. Denali (Gunung McKinley)

Mungkin banyak orang yang mengenal gunung ini sebagai gunung McKinley daripada Denali. Hal ini dikarenakan Presiden Obama secara resmi mengubah nama Gunung Mckinley menjadi Denali pada tahun 2015 lalu.

Denali adalah titik tertinggi di Amerika Utara, menjulang tinggi hingga mencapai ketinggian 6.790,4 meter. 

Gunung ini terletak di negara bagian Alaska, yang memang memiliki suhu yang sangat dingin. Apalagi dengan ketinggian ini, suhunya akan semakin rendah.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

3. Lapisan Es Greenland

"Di puncak Lapisan Es Greenland, pada ketinggian 3.100 meter, terdapat sebuah stasiun pengamatan. Lokasi ini diakui sebagai tempat terdingin di Belahan Bumi Utara. Sebelumnya, Siberia (Oymyakon) dikenal sebagai wilayah terdingin di Belahan Bumi Utara."

4. Oymyakon 

Tempat ini terkenal sebagai lokasi terdingin yang pernah dihuni manusia. Dahulu, wilayah ini merupakan tempat tinggal para tahanan politik. Pada tahun 2010, jumlah penduduknya mencapai 467 orang, dan pada tahun 2018 meningkat menjadi sekitar 800 orang. 

Hal ini dikarenakan orang-orang yang tinggal di Oymyakon cenderung berumur panjang.

Meskipun lingkungan di sini sangat sulit, desa ini memiliki angka harapan hidup tertinggi kedua di era Soviet.

Pada bulan Januari, suhu minimumnya biasanya di bawah -50°C. Meskipun cuacanya sangat dingin, jarang ada yang terkena flu karena bakteri dan virus tidak dapat berkembang biak pada suhu rendah.

5. Verkhoyansk

Tempat ini mencatat suhu yang lebih dingin daripada Yakutsk, ibu kota. Verkhoyansk berada di dalam Lingkaran Arktik, sekitar 680 kilometer timur laut Yakutsk.

Berlawanan dengan kepercayaan umum, es di Verkhoyansk tidak pernah mencair, bahkan selama musim panas. Namun, pada tahun 2020, suhu musim panas di sini mencapai rekor tertinggi sepanjang masa, yaitu 38 derajat Celcius. Ini adalah suhu tertinggi yang pernah dicatat di Lingkaran Arktik. Pada tahun 2010, Verkhoyansk dihuni oleh 1.311 orang.

 

3 dari 4 halaman

6. North Ice

James Simpson, seorang peneliti Inggris, mendirikan North Ice sebagai stasiun penelitian. Pembangunannya berlangsung selama 2 tahun, dari 1952 hingga 1954. Kompleks penelitian ini terletak di atas es pada ketinggian 2.400 meter, karena alasan inilah yang membuat suhu nya sangat rendah.

7. Yakutsk

Yakutsk adalah ibu kota Republik Sakha, sebuah wilayah di Federasi Rusia, dengan populasi sekitar 320.000 orang. Kota ini dikenal sebagai kota terdingin di dunia.

Meskipun ada tempat-tempat yang lebih dingin daripada Yakutsk, kota ini adalah yang terdingin di antara kota-kota dengan populasi lebih dari 300.000 penduduk. Republik Sakha juga dikenal sebagai Kerajaan Permafrost. Sekitar 1,5 meter lapisan tanah mencair di musim panas, memperlihatkan tanah yang tidak beku, meskipun sebagian besar wilayahnya ditutupi oleh permafrost.

Bangunan yang didirikan di atas tanah beku akan mengalami penurunan tanah. Oleh karena itu, bangunan di Yakutsk dibangun di atas pilar beton.

8. Snug

Desa Snug berada di Wilayah Yukon, Kanada. Sekarang tidak ada penduduk yang tinggal di sana dan desa tersebut telah menjadi reruntuhan. Snag, yang terletak di lintang lebih rendah, dan Fort Selkirk, yang berada di posisi kesepuluh, berjarak sekitar 100 km dalam garis lurus.

Snug lebih dekat dengan Gunung Logan, gunung tertinggi di Kanada, meskipun berada di ketinggian yang lebih tinggi. Karena itu, suhunya lebih dingin dibandingkan dengan Fort Selkirk.

4 dari 4 halaman

9. Prospect Creek

Prospect Creek adalah sebuah lokasi di Alaska yang dahulu digunakan sebagai perkemahan penambang karena terletak di sekitar tambang logam langka.

Tempat ini berada di wilayah subarktik; namun, Gates of the Arctic National Park, yang berjarak sekitar 50 km di utara, memiliki iklim arktik sepenuhnya. Taman nasional ini juga mencakup Pegunungan Brooks, dan suhu di Prospect Creek menurun karena pengaruh cuaca dingin dari Lingkaran Arktik dan ketinggian yang lebih tinggi.

Taman ini memiliki keanekaragaman hayati termasuk moose, beruang grizzly, beruang hitam, serigala, dan rusa.

Sekitar 1.500 orang dengan izin khusus tinggal di taman nasional ini dengan kondisi kehidupan yang sangat sederhana.

10. Fort Selkirk

Salah satu daerah terdingin di Kanada adalah Wilayah Yukon, Wilayah ini juga mencakup gunung Logan, gunung tertinggi di Kanada dengan ketinggian 5.959 meter di atas permukaan laut, dan wilayah ini sangat dipengaruhi oleh udara dingin yang turun dari sana.

Di sebelah timur laut Gunung Logan, Fort Selkirk rentan terhadap suhu yang sangat rendah. Pada masa lalu, tempat ini adalah sebuah pos perdagangan yang ramai, berlokasi di pertemuan Sungai Perry dan Sungai Yukon.

Pembangunan benteng dilakukan untuk menghadapi kemungkinan invasi seiring dengan meningkatnya aktivitas perdagangan. Menurut ahli arkeologi, lokasi ini telah dihuni selama sekitar 8.000 tahun.

Mengapa manusia memilih untuk tinggal di daerah beriklim ekstrem seperti ini di masa lampau? Saat ini, area sekitar Fort Selkirk menjadi tempat tinggal bagi sejumlah kecil penduduk lokal, dengan adanya jalan raya yang telah dibangun.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini