Istri di AS Tega Racuni Suami, Alasannya Merasa Tak Dihargai

Tak Ingin Dibebani Tambahan Kerjaan, Wanita China Diduga Racuni Rekannya yang Hamil — Ilustrasi racun. (dok. Arek Socha/Pixabay)

Liputan6.com, Missouri - Seorang wanita di Missouri, Amerika Serikat (AS), menghadapi sejumlah dakwaan usai diduga meracuni suaminya karena merasa tidak dihargai atas perjuangannya mengadakan pesta ulang tahun untuk pasangannya.

Dilansir Oddity Central, Jumat (5/7/2024), pria tersebut membuat laporan ke Kantor Sheriff Laclede County usai menduga secara kuat bahwa istrinya telah mencoba meracuni dia.

Ia mengatakan bahwa salah satu botol minuman di kulkas mereka memiliki rasa yang aneh, namun mengabaikannya. Pria tersebut tetap meminumnya.

Setelah beberapa minggu, ia mengaku mengalami diare, muntah, batuk dengan lendir berwarna cokelat dan sakit tenggorokan. Kemudian menyadari bahwa ketika minum minuman merek yang sama di luar rumah, rasanya normal. Sementara minuman di kulkasnya terasa berbeda.

Merasa curiga ada yang mencoba memasukkan sesuatu ke dalam botol-botol minuman itu, pria tersebut pun memutuskan untuk memeriksa kamera pengawas.

Ia pun terkejut ketika menemukan istrinya, Michelle, memasukkan cairan pembasmi hama ke botol-botol minuman tersebut.

Pria itu pun segera membuat salinan rekaman dari kamera pengawas dan memberikannya kepada orang yang ia percayai, berjaga jika ia meninggal keracunan.

Ketika ia memasukkan botol minuman sendiri, sang istri ternyata tetap membubuhi racun ke dalamnya.

2 dari 3 halaman

Lapor ke Polisi

Ilustrasi minuman berpemanis dalam kemasan. Foto: Ade Nasihudin.

Sang suami pun akhirnya memutuskan melapor ke polisi dan membawa rekaman bukti yang menunjukkan aksi istrinya membubuhi racun.

Setelah pemeriksaan polisi pertama, Michelle membantah telah meracuni suaminya. Ia justru mengklaim sedang mencoba membuat obat pembasmi rumput liar baru dengan menggunakan botol minuman tersebut.

Namun setelah dipaparkan sejumlah rekaman bukti, ia pun mengaku dan mengatakan "seharusnya saya menceraikannya saja".

3 dari 3 halaman

Merasa Tidak Dihargai

Ilustrasi bercerai. (dok. unsplash.com/Asnida Riani)

Menurut polisi, Michelle mengaku memasukkan obat pembasmi hama ke botol minuman dan memasukkannya ke dalam kulkas suaminya.

"Michelle mengatakan dia marah pada (suaminya) karena ketika dia mengadakan pesta ulang tahun ke-50 untuk suaminya, dia tidak menghargainya," kata polisi dalam pernyataan tertulisnya.

Sementara itu, setiap kali suaminya mengeluh tidak enak badan, Michelle justru mengatakan bahwa ia "mungkin mengidap COVID dan harus menjauh dari cucu". Meskipun, ia tahu bahwa itu karena obat yang ia masukkan ke minuman suaminya.