Sukses

Balai Kota Takahama Jepang Kebakaran, 5 Orang Terluka

Seorang petugas polisi yang bergegas ke lokasi kejadian menangkap seorang pria yang diyakini sebagai pemicu kebakaran, yang kemudian padam sekitar 20 menit kemudian.

Liputan6.com, Prefektur Aichi - Balai kota di Jepang Tengah dilaporkan terbakar dan sejumlah orang terluka akibat peristiwa tersebut.

"Lima orang dibawa ke rumah sakit pada hari Selasa (16/7/2024) setelah kebakaran, yang diyakini sengaja dibakar, terjadi di balai kota di Jepang tengah," menurut pihak berwenang setempat seperti dikutip dari Kyodo News.

Panggilan darurat dilakukan sekitar jam 3 sore. melaporkan bahwa seseorang telah menuangkan zat seperti bensin dan membakar Takahama city hall (balai kota Takahama) di Prefektur Aichi, kata polisi dan petugas pemadam kebakaran.

Di antara lima orang yang dibawa ke rumah sakit, seorang pria berusia 60-an menderita luka bakar di sekujur tubuhnya dan tidak sadarkan diri, sementara empat orang lainnya menderita luka ringan, kata mereka.

Seorang petugas polisi yang bergegas ke lokasi kejadian menangkap seorang pria yang diyakini sebagai pemicu kebakaran, yang kemudian padam sekitar 20 menit kemudian.

Pria tersebut diduga mengacungkan pisau sebelum menuangkan cairan mudah terbakar dari botol plastik ke tubuhnya dan menyalakan api, kata sumber investigasi.

Laporan AFP menyebut, serangan pembakaran tidak jarang terjadi di Jepang. Dengan lebih dari 2.000 kasus, atau enam persen dari total jumlah kebakaran, yang dilaporkan pada tahun 2022, menurut badan pemadam kebakaran dan manajemen bencana setempat.

Dalam salah satu insiden terburuk, pada tahun 2019, seorang pria memicu kebakaran yang menewaskan 36 orang di sebuah studio animasi.

2 dari 4 halaman

Jepang Laporkan Kebakaran di Pusat Perbelanjaan

Sekali lagi Jepang jadi headline karena peristiwa tidak mengenakkan. Usai gempa berujung peringatan tsunami pada 1 Januari 2024, disusul pesawat Japan Airlines terbakar di landasan pacu Bandara Haneda Tokyo keesokan harinya, 2 Januari 2024, Negeri Sakura melaporkan kebakaran sebuah pusat perbelanjaan, kemarin, Rabu, 3 Januari 2024.

Mengutip News on Japan, Kamis (4/1/2024), kebakaran terjadi di salah satu distrik perbelanjaan tertua di Kitakyushu. Insiden itu telah menghancurkan pusat perbelanjaan bersejarah Uomachi Gintengai. Kebakaran dilaporkan terjadi sekitar pukul 15.10, waktu setempat, dan tampaknya berasal dari sebuah toko di food court Torimachi dekat Stasiun JR Kokura.

Kobaran api kemudian menyebar ke beberapa bangunan. Kono Ichiro yang menyaksikan kebakaran tersebut mengatakan, "Awalnya hanya dua rumah yang terbakar dan saya pikir apinya akan padam, tapi sepertinya seluruh Torimachi Shokudo-gai terbakar," lapor Xinhua.

Menurut polisi, menurut laporan NHK, sejauh ini belum ada laporan korban luka, namun mereka telah meminta warga sekitar mengungsi sementara. Hingga pukul 22.00, waktu setempat, sekitar enam setengah jam setelah kebakaran, petugas pemadam kebakaran masih berupaya memadamkan api.

Uomachi Gintengai adalah pusat perbelanjaan tertutup pertama di Jepang yang didirikan pada 1951. Pasar Tanga, yang terletak di dekatnya, mengalami dua kebakaran besar, tahun 2023 lalu.

 

3 dari 4 halaman

Kebakaran Hutan Landa Pedesaan di Jepang, Satu Orang Terluka

Sementara itu, kebakaran hutan terjadi di daerah pedesaan di utara Tokyo, Jepang pada Kamis (25/2) waktu setempat.

Kebakaran hutan di daerah terdekat lainnya juga terjadi selama empat hari beturut-turut.

Dikutip dari Channel News Asia, Kamis (25/2/2021) Hitomi Hirokami, seorang pejabat di Kiryu di prefektur Gunma, sekitar 100 kilometer dari Tokyo, mengatakan bahwa seorang pria mengalami luka bakar dan dirawat di rumah sakit.

Petugas pemadam kebakaran pun telah dikerahkan di area sekitar lokasi kejadian. Rekaman dalam berita lokal yang beredar menunjukkan asap mengepul dari perbukitan.

Diketahui, kebakaran lain terjadi di wilayah di dekat Ashikaga di prefektur Tochigi, di mana 207 warga telah diperintahkan untuk dievakuasi, menurut juru bicara otoritas setempat, Minoru Takayama.

Petugas pemadam kebakaran berupaya memadamkan api di lokasi kejadian, sementara helikopter militer juga dilaporkan tampak menyirami daerah tersebut dengan air.

Sementara itu, belum adanya laporan bila seseorang terluka dalam kebakaran yang terjadi di Tochigi.

4 dari 4 halaman

Kebakaran Melanda Kastil Shuri yang Bersejarah di Jepang, Korban Nihil

Selain itu, kebakaran di Jepang pernah menghancurkan bangunan utama Kastil Shuri, sebuah situs Warisan Dunia UNESCO di pulau selatan Okinawa pada Kamis 31 Oktober 2019 dini hari waktu lokal.

Petugas pemadam kebakaran telah memerangi api sejak awal Kamis. Sejauh ini tidak ada cedera yang dilaporkan.

Kastil kayu ini dibangun 500 tahun yang lalu di Dinasti Ryukyu dan ditetapkan sebagai harta nasional Jepang pada 1933, seperti melansir dari BBC, Kamis (31/10/2019).

"Penyebab kebakaran belum ditentukan, tetapi alarm kebakaran berbunyi sekitar pukul 02:03 pagi," kata Ryo Kochi, juru bicara kepolisian prefektur Okinawa kepada kantor berita AFP.

Bangunan utama, serta struktur utara dan selatan kastil dilalap si jago merah, kata media setempat.

Walikota Naha, Okinawa mengatakan, ia khawatir dengan laporan bahwa api dapat "mengancam atau mempengaruhi" warga di daerah kastil.

Walikota Mikiko Shiroma mengatakan kepada badan penyiar nasional NHK, kota itu akan "melakukan segalanya" untuk menghadapi kebakaran dan dampak yang disebabkannya. 

Â