Liputan6.com, London - Raja Charles III menganugerahkan gelar kerajaan kepada kambing emas langka.
Kambing dengan ras yang memiliki hubungan dengan Pulau Guernsey itu mendapat gelar khusus "Royal Golden Guernsey Goat". Gelar yang diberikan pada Selasa (16/7/2024) itu diberikan saat Raja Charles III dan Ratu Camilla berkunjung ke pulau di Selat Inggris.
Baca Juga
Dikutip dari AP News, Rabu (17/7), gelar tersebut akan berlaku untuk jenis ternak di mana pun di dunia.
Advertisement
"Mudah-mudahan ini akan meningkatkan kesadaran terhadap ras ini," kata Rebecca Martin, pemilik Summerville Tamsin yang berusia delapan tahun, kambing yang dipilih untuk mewakili ras tersebut.
Saat memberikan gelar tersebut, raja terlihat mengelus kambing itu dan memuji bulunya yang berwarna pirang pucat.
Kambing ini merupakan ras langka dan dianggap "berisiko" dalam Rare Breeds Watchlist (Daftar Pantauan Ras Langka). Dianggap ramah dan jinak, jenis kambing ini menghasilkan susu yang baik.
Beri Pengakuan bagi Ras Langka
Kambing Golden Guernsey adalah jenis kambing perah yang dibedakan dari kulit dan rambutnya yang berwarna keemasan, dengan warna yang bervariasi dari pirang pucat hingga perunggu tua.
Christopher Price, kepala eksekutif Rare Breeds Survival Trust, mengatakan penghargaan ini memberikan pengakuan atas signifikansi historis ras ini dan nilainya terhadap keanekaragaman hayati, lingkungan, dan produksi pangan berkelanjutan.
"Karena mereka pilih-pilih dalam hal apa yang mereka makan, penggembalaan mereka dapat memberikan manfaat lingkungan yang sangat spesifik," kata Price dalam sebuah pernyataan.
"Kami sangat berterima kasih kepada Yang Mulia atas dukungannya yang berkelanjutan dan sangat berharga bagi ternak dan ras asli Inggris yang langka."
Advertisement
Kehormatan Luar Biasa
Letjen Richard Cripwell, Letnan Gubernur Guernsey, mengatakan keputusan itu adalah sesuatu yang "luar biasa".
"Pengakuan yang diberikan kepada ras istimewa dan langka kami, Golden Guernsey, adalah cara yang luar biasa dan tepat untuk menandai pentingnya kunjungan pertama Yang Mulia ke pulau tersebut sebagai Raja," katanya.
"Ini adalah warisan dan kehormatan luar biasa yang akan tetap ada pada Guernsey untuk generasi mendatang."