Liputan6.com, Jakarta - Layanan streaming Over The Top (OTT) lokal Vidio melebarkan sayapnya ke pasar global.
Setelah sukses menjadi layanan OTT dengan subscriber yang paling banyak di Indonesia berdasarkan laporan Media Partners Asia (MPA) Q2 2024, Vidio kini melakukan ekspansi ke Malaysia.
Baca Juga
Konten lokal premium dan berkualitas masih menjadi daya tarik utama bagi penggunanya dan menjadi kekuatan utama Vidio untuk dipasarkan ke luar negeri.
Advertisement
Managing Director Vidio Hermawan Sutanto mengatakan bahwa konten lokal, baik hiburan maupun olahraga, masih menjadi konten yang paling banyak diminati oleh masyarakat Indonesia.
"Kekuatan konten lokal kita yang men-define kenapa Vidio bisa growing nomor 1 di Indonesia," tutur dia saat ditemui Liputan6.com di SCTV Tower, Kamis (29/8/2024).
Melihat fenomena tersebut, mitra Vidio di Malaysia, Telekom, membuka kesempatan kerja sama agar konten-konten lokal Indonesia bisa dinikmati di Negeri Jiran.
Hermawan berharap agar konten lokal Indonesia dapat menjadi salah satu pilihan hiburan utama di Malaysia, tidak hanya bagi masyarakat Indonesia yang tinggal di sana tapi juga warga Malaysia secara keseluruhan.
"Dengan masuknya Vidio di Malaysia, harapannya konten Indonesia itu bisa go international melalui aplikasi lokal dari Indonesia juga," ungkap Hermawan.
"Karena dengan sukses di Malaysia, itu memberi kita starting point yang kuat, fondasi yang kuat untuk expand ke negara-negara lain di mana konten Indonesia dapat disukai."
Buka Kesempatan Kerja Sama Lebih Luas
Ke depannya, Hermawan menyebut bahwa Vidio membuka kesempatan kerja sama yang lebih luas lagi, termasuk memproduksi konten di Malaysia.
"Opportunity selalu terbuka. Tapi start pertama kita adalah konten yang memang sudah diproduksi di Indonesia, kita expand internationally," kata dia.
Ia berharap bahwa konten lokal Indonesia dapat mendunia layaknya konten hiburan Korea Selatan.
Setelah Malaysia, Hermawan juga tak menutup kemungkinan Vidio akan melakukan ekspansi lebih luas ke negara-negara lain.
"Kalau ditanya sekarang, ideally adalah negara-negara di mana konten Indonesia itu works. Contoh bisa jadi di Singapura, bisa jadi di Middle East, Timur Tengah," imbuhnya.
Advertisement
Disambut Baik KBRI Malaysia
KBRI Malaysia pun menyambut baik masuknya Vidio ke negara tersebut.
"Saya melihat kehadiran Vidio ini adalah satu lompatan yang sangat bagus, di mana tentunya KBRI akan mendukung penuh untuk bisa lebih berkiprah secara nyata," lanjutnya.
Adapun KBRI akan membantu mensosialisasikan Vidio lewat industri kuliner, fashion, perhotelan, hingga investor.