Liputan6.com, Jakarta Karya seni unik viral berupa sebuah pisang yang direkatkan dengan lakban ke dinding kembali menjadi sorotan. Pasalnya, karya seni viral buatan seniman Maurizio Cattelan yang diberi judul "Comedian" itu pernah laku terjual seharga USD 120.000 atau sekitar Rp1,8 miliar pada tahun 2019.
Namun belum lama ini, rumah lelang Sotheby’s mengumumkan bahwa salah satu dari tiga edisi karya tersebut akan dijual kembali, kali ini dengan estimasi harga antara USD 1 hingga 1,5 juta (Rp15,7 hingga Rp23,6 miliar).
Baca Juga
Dilansir CNN, Selasa (29/10/2024), pembeli yang beruntung akan menerima selembar lakban, sebuah pisang, serta sertifikat keaslian dan petunjuk resmi untuk memasang karya tersebut. Sotheby’s mengonfirmasi kepada CNN bahwa baik lakban maupun pisang bukanlah yang asli.
Advertisement
Menurut juru bicara Sotheby's, "Comedian" adalah karya seni konseptual, dan bahan fisik sebenarnya diganti dengan setiap instalasi.
Cattelan dan galeri seni Perrotin menarik perhatian dunia lima tahun lalu ketika mereka menampilkan "Comedian" dengan harga enam digit di pameran Art Basel Miami Beach. Karya ini awalnya dibuat menggunakan pisang yang dibeli di sebuah toko kelontong di Miami, meskipun galeri menyatakan bahwa pisang tersebut bisa diganti sesuai petunjuk seniman.
Tanggapan Para Seniman
Industri seni pun memiliki tanggapan yang beragam terhadap karya tersebut.
Beberapa kritikus melihatnya sebagai bagian dari tradisi kaya karya konseptual yang mempertanyakan nilai seni itu sendiri.
Peristiwa tak terduga terjadi ketika seniman pertunjukan David Datuna mengambil pisang dari dinding, kemudian mengupas dan memakannya di depan ratusan pengunjung yang terkejut. Ia kemudian membela aksinya sebagai pertunjukan seni, bukan tindakan vandalisme.
Instalasi di Miami akhirnya dihilangkan karena kekhawatiran akan keselamatan publik, tetapi ketiga edisi tersebut terjual di pameran. Dua edisi dibeli oleh kolektor swasta seharga USD 120,000, sementara edisi ketiga dibeli dengan harga lebih tinggi (namun tidak diungkapkan) dan kemudian disumbangkan ke Museum Guggenheim di New York.
Dalam siaran pers yang mengumumkan penjualan tersebut, kepala seni kontemporer Sotheby’s untuk Amerika, David Galperin, menggambarkan "Comedian" sebagai karya jenius yang menantang.
Ia menambahkan bahwa jika pada intinya "Comedian" mempertanyakan nilai seni itu sendiri, maka melelang karya ini akan menjadi realisasi utama dari ide konseptualnya — publik akhirnya dapat menentukan nilai sebenarnya.
Advertisement
Pernah Dipamerkan di Korea Selatan
Meskipun ini adalah pertama kalinya “Comedian” muncul di lelang, karya tersebut baru-baru ini dipamerkan di Leeum Museum of Art di Seoul, Korea Selatan.
Di sana, sebuah kejadian serupa terjadi. Seorang mahasiswa seni dari Universitas Nasional Seoul mengambil buah tersebut dan memakannya sebelum menempelkan kulitnya kembali ke dinding.
"Mahasiswa itu mengatakan kepada museum bahwa ia memakannya karena lapar," kata seorang juru bicara galeri setelah insiden 2023 tersebut. Pihak museum kemudian mengganti pisang yang dimakan dengan yang segar.
Sotheby’s berencana untuk memamerkan karya tersebut sebelum lelang yang akan berlangsung di markas besar mereka di New York pada 20 November mendatang.
"Comedian" akan dipamerkan di sana sebelum berkeliling dalam tur dunia yang akan berhenti di London, Paris, Milan, Hong Kong, Dubai, Taipei, Tokyo, dan Los Angeles.