Polisi Shanghai Perketat Penjagaan Jelang Perayaan Halloween, Ada Apa?

Liputan6.com, Shanghai - Polisi Shanghai memperketat penjagaan, menindak tegas dan berpatroli di jalan-jalan pusat kota selama akhir pekan untuk mengawasi perayaan Halloween.

Pemerintah setempat tampaknya berusaha mencegah terulangnya peristiwa tahun lalu, ketika para pengunjung Halloween memadati pusat kota Shanghai, di mana beberapa di antaranya mengenakan kostum yang menyinggung pasar saham China, pengangguran, dan kebijakan COVID-19 yang ketat.

Dilansir CNA, Selasa (29/10/2024), setidaknya setengah lusin orang berkostum yang muncul di taman Zhongshan Shanghai pada Jumat (25/10) malam terlihat oleh saksi mata Reuters sedang digiring pergi oleh polisi.

Tidak ada pemberitahuan resmi di seluruh kota yang melarang perayaan Halloween, meskipun pejabat distrik setempat mengirimkan pemberitahuan kepada para pelaku bisnis sebelum akhir pekan untuk mendorong perayaan yang ramah keluarga dan melarang kegiatan yang melibatkan orang dewasa yang mengenakan kostum.

Seorang pemilik bar dan restoran di distrik hiburan malam Jing An diminta menandatangani perjanjian yang dikeluarkan oleh otoritas distrik setempat yang berjanji tidak akan menyelenggarakan kegiatan apa pun seperti kontes kostum "untuk menjaga ketertiban sosial dan citra publik yang baik".

Akhir pekan ini, penjagaan ketat dari polisi hingga hujan yang turun terus-menerus, membuat perayaan Halloween agak sepi.