Anjing Raja Charles III dan Ratu Camilla Disuntik Mati, Kenapa?

Liputan6.com, London -- Keluarga kerajaan Inggris telah mengalami tahun 2024 yang penuh gejolak.

Terbaru, Camilla dan Raja Charles III yang menderita kanker mengumumkan kematian yang mengejutkan dalam Keluarga Kerajaan Inggris.

Raja Charles dan Camilla berduka atas kematian Beth. Diumumkan pada hari Senin (18/11) bahwa Beth, anjing Jack Russell Terrier kesayangan Camilla, mati. Beth berusia 13 tahun, diadopsi oleh Camilla dari Battersea Dogs and Cats Home.

"Kami bersedih mendengar bahwa Beth, anjing penyelamat Yang Mulia Ratu, telah mati," kata Battersea melalui pernyataan seperti dikutip dari Marca.com, Selasa (19/11/2024). 

"Yang Mulia, Pelindung kami, telah menempatkan Beth di rumah barunya dari Battersea pada tahun 2011 dan kami memiliki banyak kenangan indah tentang kunjungan Beth ke pusat-pusat kami selama bertahun-tahun. Pikiran kami bersama Yang Mulia saat ini. Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Yang Mulia karena telah memberikan kehidupan yang luar biasa bagi Beth dan atas dukungannya terhadap penyelamatan," imbuh pihak Battersea.

Anjing-anjing yang diselamatkan Beth dan Camilla lainnya, Bluebell, memiliki hubungan dekat lainnya saat penobatan Camilla tahun lalu. Anjing-anjing tersebut sangat istimewa bagi ratu berusia 77 tahun itu -- dan para simpatisan di media sosial berdatangan untuk menyampaikan belasungkawa kepada Camilla, banyak dari mereka yang berbagi bahwa mereka juga telah kehilangan hewan peliharaan kesayangan.

House Windsor -- keluarga penguasa saat ini di Inggris Raya -- telah lama berbagi ketertarikannya pada hewan peliharaan secara umum (dan anjing secara khusus) dengan dunia luar.

Elizabeth II juga terkenal karena kecintaannya pada ras Corgi, dan mendiang ratu memiliki lebih dari 30 anjing jenis itu. Hanya waktu yang akan menjawab apakah Charles dan Camilla memilih anjing dari tempat penyelamatan lainnya untuk menggantikan Beth -- yang pasti akan menjadi acara yang menggembirakan.

Sebagai informasi, tahun penuh gejolak yang dialami anggota kerajaan Inggris termasuk saat Raja Charles III mencoba memenangkan pertarungan hidup melawan kanker, di mana permaisuri Camilla tetap berada di sisinya dan merawatnya secara pribadi serta menemaninya secara terbuka dalam tugas-tugas kerajaannya -- seperti perjalanan baru-baru ini ke Australia dan Samoa.

Raja maupun Ratu Inggris tidak diharapkan untuk mengurangi beban kerja mereka -- bahkan mengingat kanker Charles dan infeksi dada Camilla baru-baru ini -- anggota kerajaan tidak punya banyak waktu untuk berduka atas kehilangan orang yang dicintai. Namun, kematian baru-baru ini dalam Keluarga Kerajaan Inggris -anjing Beth- pasti akan membangkitkan emosi bagi raja Inggris dan sang ratu.