Sukses

[VIDEO] Sepatu Vs Pisau, Penjaga Toko Gagalkan Perampokan

Aksi pemberani seorang penjaga toko di sebuah pom bensin di Inggris terbilang berani. Dengan tangan kosong mengusir perampok berpisau.

Aksi pemberani seorang penjaga toko di sebuah pom bensin di Inggris terbilang berani. Sebab dengan tangan kosong tanpa senjata, hanya mengunakan sepatu, ia berhasil mengusir perampok.

Dalam rekaman CCTV toko di Mercury Service Centre di Westhoughton, Greater Manchester Centre, Inggris yang dimuat Daily Mail dan dilansir Liputan6.com, Selasa (13/9/2013), terlihat si penjaga toko hanya bermodalkan sepatu hitam yang dikenakannya untuk menghalau pisau perampok. Namun ternyata, keberaniannya lebih ditakuti dan berhasil membuat kedua perampok lari terbirit-birit.

Peristiwa perampokan itu bermula saat si penjaga toko menghampiri 2 pria yang terlihat mencurigakan. Salah satunya lalu menyerang penjaga itu. Si penjaga pun segera mencopot sepatu dan mengenakannya di tangan kanan, lalu perampok itu kembali menyerangnya dengan pisau. Tapi si penjaga dengan berani berdiri tegak di hadapan para perampok, meskipun sempat ditikam saat menangkis pukulan.

Si penjaga pun mengambil sebuah stoples kaca sebagai pertahanan ekstra terhadap 2 lelaki itu. Namun keduanya lari keluar toko, diikuti kejaran si penjaga toko. Namun keduanya berhasil lolos dari kejaran si penjaga toko pemberani itu.

Meski aksi perampokan dapat digagalkan, namun si pegawai toko itu menderita 2 luka tusukan di bagian lengan. Ia pun mendapat 'oleh-oleh' 12 jahitan dari kedatangan tamu tak diundang di tempat bekerja.

Peristiwa perampokan itu terjadi pada Sabtu 14 September pukul 01.20 waktu setempat. Dari rekaman itu, diketahui salah satu pelaku yang membawa pisau memiliki tinggi badan sekitar 182 cm, dengan usia 20-an. Sementara yang satunya, memiliki tinggi sekitar 152 cm. Keduanya berkulit hitam.

Menurut penyelidikan detektif, seorang wanita yang masuk ke toko beberapa detik sebelum insiden perampokan terjadi kemungkinan telah menyaksikan aksi heroik itu.

"Tindakan heroik pria itu mampu menggagalkan perampokan dengan tangan kosong, tapi untuk jerih payahnya ia terluka," ungkap Detektif Constable Malcolm Cheetham.

"Kami akan melakukan semua yang kami bisa untuk menemukan pelaku yang harus bertanggung jawab. "Kami akan melakukan pemeriksaan saksi, terutama kami perlu mendengar keterangan dari wanita yang berjalan beberapa saat sebelum  perampokan terjadi. Tapi polisi belum mengetahui identitasnya, mungkin karena ia begitu terguncang," sambung Malcolm.

"Kita perlu mencari tahu segala sesuatu yang ia mungkin telah dengar atau lihat, termasuk sebelum perampokan. Kami mendesak dia untuk menghubungi kami sesegera mungkin," imbau Malcolm. (Tnt/Sss)
Video Terkini