Malang benar nasib guru TK di Malaysia. Ia diperkosa lalu disodomi remaja berusia 16 tahun. Peristiwa nahas itu menimpanya pada Senin pekan lalu.
Sepeti dimuat dalam Asia One yang dilansir Liputan6.com, Sabtu (14/12/2013), ketika itu si guru yang berusia 26 tahun sedang bersiap-siap untuk memulai mengajar di sebuah TK di Bangi, dekat Kuala Lumpur. Namun ia melihat seorang remaja yang memperhatikannya dan bergelagat mencurigakan di dekat pintu masuk.
Khawatir dengan remaja itu, si guru TK yang disembunyikan identitasnya itu buru-buru menutup pintu. Tapi sayang, dia lupa menguncinya.
"Dia (guru TK) sedang menyalakan lampu ketika ia melihat remaja itu. Sayangnya, dia lupa untuk mengunci pintu di belakangnya," kata salah satu polisi.
"Si remaja kemudian masuk ke dalam taman kanak-kanak dan membekap guru itu dari belakang," tambah polisi itu.
Si guru TK berteriak minta tolong, jelas polisi itu, tetapi si remaja membekapnya dan hampir mencekiknya. Tidak jelas apakah ada orang lain di TK pada waktu itu. Tapi ia merajuk agar dilepaskan oleh remaja itu.
"Guru TK itu dalam kendali si remaja, lalu ia memohon agar tidak dibunuh. Si remaja pun menjawab tak akan membunhnya, tetapi tak bisa menahan nafsunya," tutur seorang sumber yang dirahasiakan identitasnya.
Lalu, sambung sumber itu, si remaja menyeret guru TK ke salah satu ruangan di sekolah. Dan diduga diperkosa dan disodomi di salah satu ruangan itu. Kemudian guru TK itu melaporkannya ke pihak sekolah.
"Guru itu mengatakan kepada pemilik TK tentang insiden itu di hari yang sama," kata sumber itu.
Lalu, pihak sekolah dan si guru TK pun melapor ke kantor polisi di Distrik Kajang. Tak memakan waktu lama, si remaja tersangka pemerkosa guru TK itu dibekuk polisi pada siang hari di salah satu ruko di dekat sekolah TK.
Remaja laki-laki yang tidak memiliki catatan kriminal itu kini meringkuk di sel tahanan, guna mempertanggungjawabkan perbuatannya. "Dia sedang diselidiki untuk kasus pemerkosaan itu," ungkap salah satu polisi.
Kasus pemerkosaan sedang marak di Negeri Jiran. Belum lama ini, bahkan seorang warga negara Indonesia (WNI) di sana diduga menjadi korban pemerkosaan oleh anggota polisi setempat. Beruntung si polisi berpangkat kopral itu telah dibekuk, dan kini harus membertanggungjawabkan perbuatannya. (Tnt/Mut)
[Baca:Â Diduga Perkosa WNI, Polisi Malaysia Dibekuk]
Sepeti dimuat dalam Asia One yang dilansir Liputan6.com, Sabtu (14/12/2013), ketika itu si guru yang berusia 26 tahun sedang bersiap-siap untuk memulai mengajar di sebuah TK di Bangi, dekat Kuala Lumpur. Namun ia melihat seorang remaja yang memperhatikannya dan bergelagat mencurigakan di dekat pintu masuk.
Khawatir dengan remaja itu, si guru TK yang disembunyikan identitasnya itu buru-buru menutup pintu. Tapi sayang, dia lupa menguncinya.
"Dia (guru TK) sedang menyalakan lampu ketika ia melihat remaja itu. Sayangnya, dia lupa untuk mengunci pintu di belakangnya," kata salah satu polisi.
"Si remaja kemudian masuk ke dalam taman kanak-kanak dan membekap guru itu dari belakang," tambah polisi itu.
Si guru TK berteriak minta tolong, jelas polisi itu, tetapi si remaja membekapnya dan hampir mencekiknya. Tidak jelas apakah ada orang lain di TK pada waktu itu. Tapi ia merajuk agar dilepaskan oleh remaja itu.
"Guru TK itu dalam kendali si remaja, lalu ia memohon agar tidak dibunuh. Si remaja pun menjawab tak akan membunhnya, tetapi tak bisa menahan nafsunya," tutur seorang sumber yang dirahasiakan identitasnya.
Lalu, sambung sumber itu, si remaja menyeret guru TK ke salah satu ruangan di sekolah. Dan diduga diperkosa dan disodomi di salah satu ruangan itu. Kemudian guru TK itu melaporkannya ke pihak sekolah.
"Guru itu mengatakan kepada pemilik TK tentang insiden itu di hari yang sama," kata sumber itu.
Lalu, pihak sekolah dan si guru TK pun melapor ke kantor polisi di Distrik Kajang. Tak memakan waktu lama, si remaja tersangka pemerkosa guru TK itu dibekuk polisi pada siang hari di salah satu ruko di dekat sekolah TK.
Remaja laki-laki yang tidak memiliki catatan kriminal itu kini meringkuk di sel tahanan, guna mempertanggungjawabkan perbuatannya. "Dia sedang diselidiki untuk kasus pemerkosaan itu," ungkap salah satu polisi.
Kasus pemerkosaan sedang marak di Negeri Jiran. Belum lama ini, bahkan seorang warga negara Indonesia (WNI) di sana diduga menjadi korban pemerkosaan oleh anggota polisi setempat. Beruntung si polisi berpangkat kopral itu telah dibekuk, dan kini harus membertanggungjawabkan perbuatannya. (Tnt/Mut)
[Baca:Â Diduga Perkosa WNI, Polisi Malaysia Dibekuk]