Liputan6.com, Yerusalem: Koin Aetna dipamerkan di Museum Israel di Yerusalem, Sabtu (29/5). Koin yang diperkirakan berasal dari abad kelima sebelum Masehi (BC) ini ditemukan 105 tahun lampau. Koin yang ditemukan di Kota Kuno Aetna, Sicilia, Italia, ini terbuat dari perak seberat 17,23 gram.
Uang logam tersebut diperkirakan dibuat oleh seorang perajin terkenal di masa itu. Tampak ukiran bergambar kepala Silenos, hewan dalam mitologi Yunani yang berwujud manusia setengah hewan. Sementara sisi lainnya menampilkan sosok Dewa Zeus.
Koin yang dijuluki "Mona Lisa" dari seluruh koin kuno ini berumur sekitar 2.500 tahun dan dipercaya sebagai benda paling berharga di dunia. Koin ini tak ternilai harganya karena diperkirakan hanya satu-satunya di dunia.
Koleksi bersejarah ini terakhir dimiliki Baron Lucien de Hirsch, bangsawan Eropa keturunan Yahudi pada abad ke-19 Masehi (AD). Kini koin itu menjadi milik Museum Belgia. Sejak 1899 hanya orang tertentu saja yang bisa menyaksikannya.(DNP/Ijx)
Uang logam tersebut diperkirakan dibuat oleh seorang perajin terkenal di masa itu. Tampak ukiran bergambar kepala Silenos, hewan dalam mitologi Yunani yang berwujud manusia setengah hewan. Sementara sisi lainnya menampilkan sosok Dewa Zeus.
Koin yang dijuluki "Mona Lisa" dari seluruh koin kuno ini berumur sekitar 2.500 tahun dan dipercaya sebagai benda paling berharga di dunia. Koin ini tak ternilai harganya karena diperkirakan hanya satu-satunya di dunia.
Koleksi bersejarah ini terakhir dimiliki Baron Lucien de Hirsch, bangsawan Eropa keturunan Yahudi pada abad ke-19 Masehi (AD). Kini koin itu menjadi milik Museum Belgia. Sejak 1899 hanya orang tertentu saja yang bisa menyaksikannya.(DNP/Ijx)