Pemandangan mengejutkan terjadi di Pantai Farewell Spit di South Island, Selandia Baru. Sebab, puluhan ikan paus pilot terdampar di pesisir pantai begitu saja. Mereka seperti sedang berjemur di pasir.
"53 Dari paus telah ditemukan di sepanjang pantai, mereka berenang sampai di pantai," kata John Mason dari Departemen Konservasi Selandia Baru seperti dilansir CNN, Sabtu (18/1/2013).
Beruntung keberadaan mereka cepat diketahui. Dan pihak berwenang pun segera memanggil bala bantuan, untuk mengantar pulang paus-paus itu. Para pejabat memanggil sukarelawan untuk membantu paus pulang dan memantau jalur kepulangan mereka.
"Tim relawan berhasil mengirim 40 dari paus pilot kembali ke air yang lebih dalam, dan sebagian besar dari mereka tampak baik-baik saja. Meskipun 10 paus lainnya terlihat berisiko mati karena berlama-lama di dekat pantai," ungkap Mason dari Golden Bay.
"Apa yang kita miliki cukup besar dan kami harus mengantar mereka bersama," kata Mason.
"Jika mereka datang kembali ke pantai, kami telah membuat rantai manusia untuk membimbing mereka kembali ke perairan yang lebih dalam. Itulah cara yang paling efektif untuk mengantar mereka ke tempat yang aman," jelas Mason.
Insiden terdamparnya paus pilot skala besar ini adalah yang kelima kali terjadi, dalam beberapa hari terakhir di kawasan tersebut. 22 Paus nampak kurang beruntung untuk diantar pulang para sukarelawan, mereka tak sanggup bertahan lama di pantai dan mati.
Menurut Mason, insiden paus berjemur di pantai di Farewell Spit itu sebenarnya tak biasa. Entah mengapa mereka berdatangan ke daerah berpasir itu, dan perairan dangkal itu justru bisa membahayakan untuk mereka. (Tnt/Sss)
Baca juga:
Paus Berkepala Dua Terdampar di Pantai Meksiko
Bangkai Paus Sperma Raksasa Gegerkan Uruguay
Lihat! Paus Raksasa Terbang di Langit Australia
"53 Dari paus telah ditemukan di sepanjang pantai, mereka berenang sampai di pantai," kata John Mason dari Departemen Konservasi Selandia Baru seperti dilansir CNN, Sabtu (18/1/2013).
Beruntung keberadaan mereka cepat diketahui. Dan pihak berwenang pun segera memanggil bala bantuan, untuk mengantar pulang paus-paus itu. Para pejabat memanggil sukarelawan untuk membantu paus pulang dan memantau jalur kepulangan mereka.
"Tim relawan berhasil mengirim 40 dari paus pilot kembali ke air yang lebih dalam, dan sebagian besar dari mereka tampak baik-baik saja. Meskipun 10 paus lainnya terlihat berisiko mati karena berlama-lama di dekat pantai," ungkap Mason dari Golden Bay.
"Apa yang kita miliki cukup besar dan kami harus mengantar mereka bersama," kata Mason.
"Jika mereka datang kembali ke pantai, kami telah membuat rantai manusia untuk membimbing mereka kembali ke perairan yang lebih dalam. Itulah cara yang paling efektif untuk mengantar mereka ke tempat yang aman," jelas Mason.
Insiden terdamparnya paus pilot skala besar ini adalah yang kelima kali terjadi, dalam beberapa hari terakhir di kawasan tersebut. 22 Paus nampak kurang beruntung untuk diantar pulang para sukarelawan, mereka tak sanggup bertahan lama di pantai dan mati.
Menurut Mason, insiden paus berjemur di pantai di Farewell Spit itu sebenarnya tak biasa. Entah mengapa mereka berdatangan ke daerah berpasir itu, dan perairan dangkal itu justru bisa membahayakan untuk mereka. (Tnt/Sss)
Baca juga:
Paus Berkepala Dua Terdampar di Pantai Meksiko
Bangkai Paus Sperma Raksasa Gegerkan Uruguay
Lihat! Paus Raksasa Terbang di Langit Australia