Pagi begitu cerah, ketika tiba-tiba terdengar suara berisik dari belakang rumah sepasang kakek-nenek yang sedang asyik bersiap sarapan. Saat melihat ke arah luar jendela rumah mereka di Melbourne, Australia, mereka pun terkejut bukan main. Sebab mereka tak menyangka rumahnya disinggahi balon udara.
Don Pellegrino dan Anna istrinya mengaku kaget bukan kepalang, saat mengetahui kebun mawar di halaman rumahnya dijadikan tempat parkir darurat sebuah balon udara besar berwarna merah.
Balon udara milik Picture This Ballooning yang membawa 10 penumpang itu, ketika mendarat di kebun kecil rumah milik Pellegrino di Jalan Auburn, Hawthorn pukul 8.30 pagi waktu setempat. Balon udara tersebut terpaksa harus melakukan pendaratan darurat karena angin yang bertiup tak kencang.
Menurut keterangan Peter Wright, si pilot balon udara, ia terpaksa 'parkir' darurat demi alasan keamanan.
"Ketika angin berhembus tak kencang dan tak menentu, itu membuat para pilot balon udara sulit mengendalikan lajunya. Namun terkadang kami memang mendarat di tempat yang sempit. Itu ciri khas balon udara," kata pilot senior Picture This Ballooning seperti yang dimuat News.com.au, Selasa (11/2/2014).
Peter juga mengatakan bahwa pendaratan darurat itu terbilang mulus, karena tidak ada kerusakan berarti selain robekan kecil pada balon karena tersangkut di talang air rumah itu.
Sementara itu, CEO Picture This Ballooning Damien Crock justru mengatakan kasus balon udara yang 'parkir' darurat di daerah perumahan adalah hal sangat langka. Namun menurutnya, pendaratan tak terjadwal pagi ini sangat terkendali.
Pendaratan itu, jelas Damien, dikendalikan oleh 6 staf di lapangan setelah pilot memilih tujuan pendaratan. Mereka mengarahkan keranjang melalui jalur yang ditentukan oleh pilot.
"Itu merupakan pendaratan yang sangat jarang. Tapi pilot membuat keputusan bahwa kebun itu tempat terbaik untuk mendarat," ucap Damien.
Menarik Perhatian
Kejadian langka itu pun menarik perhatian warga sekitar rumah Kakek Don yang berusia 84 tahun. Tim Simmons, tetangga sebelah rumah Don pun mengaku, dirinya bergegas keluar melalui pintu belakang ketika mendengar pembakar gas yang menderu. Lalu terpukau melihat sebuah balon udara bermanuver ke tempat sempit antara dua tiang listrik.
"Saya sudah tinggal di sini hampir 30 tahun dan ini adalah kejadian paling menarik selama ini. Mereka telah melakukan pekerjaan yang luar biasa untuk mendarat di sana tanpa ada kerusakan atau kerugian apa pun," tutur Simmons.
Tetangga lainnya, Jay Patel, mengatakan pendaratan darurat itu terlihat menakutkan dan sedikit berbahaya. Tapi dia mengaku senang karena semua orang yang di balon udara tersebut aman, termasuk pemilik rumah.
Juru bicara kepolisian Belinda Batty mengungkapkan, insiden 'parkir' darurat itu tidak menelan korban cedera atau pun kerusakan. Namun Jalan Auburn sempat diblokir selama lebih dari 2 jam, saat petugas berusaha membersihkan tempat kejadian perkara.
Kini, keranjang balon udara itu kini telah diangkut ke trailer dan diamankan petugas kepolisian. (Rsc/Tnt)
Baca juga:
Don Pellegrino dan Anna istrinya mengaku kaget bukan kepalang, saat mengetahui kebun mawar di halaman rumahnya dijadikan tempat parkir darurat sebuah balon udara besar berwarna merah.
Balon udara milik Picture This Ballooning yang membawa 10 penumpang itu, ketika mendarat di kebun kecil rumah milik Pellegrino di Jalan Auburn, Hawthorn pukul 8.30 pagi waktu setempat. Balon udara tersebut terpaksa harus melakukan pendaratan darurat karena angin yang bertiup tak kencang.
Menurut keterangan Peter Wright, si pilot balon udara, ia terpaksa 'parkir' darurat demi alasan keamanan.
"Ketika angin berhembus tak kencang dan tak menentu, itu membuat para pilot balon udara sulit mengendalikan lajunya. Namun terkadang kami memang mendarat di tempat yang sempit. Itu ciri khas balon udara," kata pilot senior Picture This Ballooning seperti yang dimuat News.com.au, Selasa (11/2/2014).
Peter juga mengatakan bahwa pendaratan darurat itu terbilang mulus, karena tidak ada kerusakan berarti selain robekan kecil pada balon karena tersangkut di talang air rumah itu.
Sementara itu, CEO Picture This Ballooning Damien Crock justru mengatakan kasus balon udara yang 'parkir' darurat di daerah perumahan adalah hal sangat langka. Namun menurutnya, pendaratan tak terjadwal pagi ini sangat terkendali.
Pendaratan itu, jelas Damien, dikendalikan oleh 6 staf di lapangan setelah pilot memilih tujuan pendaratan. Mereka mengarahkan keranjang melalui jalur yang ditentukan oleh pilot.
"Itu merupakan pendaratan yang sangat jarang. Tapi pilot membuat keputusan bahwa kebun itu tempat terbaik untuk mendarat," ucap Damien.
Menarik Perhatian
Kejadian langka itu pun menarik perhatian warga sekitar rumah Kakek Don yang berusia 84 tahun. Tim Simmons, tetangga sebelah rumah Don pun mengaku, dirinya bergegas keluar melalui pintu belakang ketika mendengar pembakar gas yang menderu. Lalu terpukau melihat sebuah balon udara bermanuver ke tempat sempit antara dua tiang listrik.
"Saya sudah tinggal di sini hampir 30 tahun dan ini adalah kejadian paling menarik selama ini. Mereka telah melakukan pekerjaan yang luar biasa untuk mendarat di sana tanpa ada kerusakan atau kerugian apa pun," tutur Simmons.
Tetangga lainnya, Jay Patel, mengatakan pendaratan darurat itu terlihat menakutkan dan sedikit berbahaya. Tapi dia mengaku senang karena semua orang yang di balon udara tersebut aman, termasuk pemilik rumah.
Juru bicara kepolisian Belinda Batty mengungkapkan, insiden 'parkir' darurat itu tidak menelan korban cedera atau pun kerusakan. Namun Jalan Auburn sempat diblokir selama lebih dari 2 jam, saat petugas berusaha membersihkan tempat kejadian perkara.
Kini, keranjang balon udara itu kini telah diangkut ke trailer dan diamankan petugas kepolisian. (Rsc/Tnt)
Baca juga:
Ditemukan, Jasad `Terpenjara` Es Selama 34 Tahun
[VIDEO] Menakjubkan! Penari Cantik Ini Berputar Nonstop 4 Jam
Baca Juga
Turis Tampil `Polos` Saat Berjemur di Pantai China Dirazia
Advertisement