Sukses

WHO Memperingatkan Flu Burung di Asia Tenggara

Peringatan ini dikeluarkan menyusul kematian seorang gadis remaja di Malaysia akibat flu burung dengan gejala awal flu biasa. Para peneliti di Cina menemukan virus H5N1 yakni penyebab flu burung pada babi.

Liputan6.com, Kuala Lumpur: Para pakar kesehatan mengingatkan bahwa virus flu burung mulai berjangkit di sebagian kawasan Asia Tenggara. Peringatan itu berkaitan dengan kematian seorang gadis remaja di Malaysia akibat flu burung dengan gejala flu biasa, baru-baru ini. Awalnya, korban menjalani perawatan di rumah sakit setelah diketahui menderita flu dan batuk. Belakangan, tetangga korban diketahui memiliki ternak ayam yang terinfeksi virus influenza tipe A subtipe H5N1 yaitu jenis virus penyebab flu burung. Tapi, pihak Departemen Kesehatan Malaysia membantah penyakit gadis itu flu burung mengingat korban tak mengalami demam [baca: Malaysia Mewaspadai Flu Burung].

Sejauh ini Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengaku prihatin atas ditemukannya virus H5N1 di Malaysia. Kendati begitu, Direktur Regional WHO Shigeru Omi mengakui upaya untuk menghilangkan virus ini memang sulit dan perlu waktu. Pasalnya, kawasan Asia yang sebelumnya sudah dinyatakan bebas dari wabah flu burung, justru kini mulai terjangkit kembali.

Virus flu burung juga ditemukan di luar Malaysia. Di Cina, para peneliti di Institut Obat-obatan Satwa Harbin telah menemukan virus H5N1 pada babi. Fakta ini menambah panjang jenis hewan yang bisa terinfeksi flu burung. Sementara di Thailand, Dinas Peternakan Provinsi Phitsanulok menyatakan sejumlah bebek yang sakit positif terinfeksi penyakit itu. Namun belum jelas virusnya berjenis H5N1 atau tidak.

Sejauh ini hewan diketahui bisa menularkan virus flu burung ke manusia, tapi penularan antarmanusia secara langsung belum ditemukan. Kendati demikian, ada kekhawatiran virus flu burung bisa bermutasi menjadi virus lain dan bisa berpindah dari satu orang ke orang lain.(ORS/Rcm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.