Anwar Ibrahim Akan Berobat ke Jerman

Liputan6.com, Kuala Lumpur: Satu hari setelah dibebaskan dari Penjara Malaysia, Jumat (3/9), mantan Deputi Perdana Menteri Malaysia Datuk Seri Anwar Ibrahim berencana terbang ke Munich, Jerman, untuk berobat di Alpha Klinik. Dijadwalkan, dia berangkat malam nanti menumpang pesawat milik pemerintah Arab Saudi.

Di Jerman, bekas anak emas PM Mahathir Mohamad ini, akan memeriksakan penyakit tulang di punggungnya. Penyakit itu diduga akibat pukulan polisi ketika dia ditangkap enam tahun silam, tepatnya 20 September 1998. Siang tadi, dengan berkursi roda, Anwar datang ke Kantor Permohonan Paspor di Kuala Lumpur, untuk menyelesaikan semua proses keberangkatannya.

Kepada wartawan yang mengerumuninya, Anwar yang didampingi istrinya, Wan Azizah Wan Ismail, menolak menjawab pertanyaan seputar masa depannya di dunia politik. Tapi dia sempat memuji sejumlah partai oposisi dan PM Abdullah Ahmad Badawi yang memberikan dukungan selama dirinya berada di balik jeruji besi.

Perjalanan hidup Anwar memang berliku. Setelah sempat disanjung, pendiri Organisasi Pemuda Islam Malaysia ini, dipecat dari jabatan Deputi PM Malaysia pada 2 September 1998. Delapan belas hari kemudian, bapak empat putri--Nurul Izzah, Nurul Nuhah, Nurul Iman, dan Nurul Hanah--ini ditangkap beberapa saat setelah memimpin puluhan ribu demonstran yang menuntut Mahathir mundur.

Dia sempat dipukul dan dianiaya Kepolisian Diraja Malaysia saat dibawa ke penjara. Pada 2 November 1998, persidangan empat kasus korupsi yang dituduhkan kepada Anwar mulai disidangkan. Dia dianggap bersalah dan divonis enam tahun penjara. Keputusan dibacakan 14 April 1999.

Sekitar tiga bulan kemudian, Anwar kembali menjalani persidangan. Kali ini dalam kasus sodomi. Pada 8 Agustus 2000, dia dinyatakan bersalah dan divonis sembilan tahun penjara. Belakangan, pada 2 September 2004, Pengadilan Federal Malaysia membebaskan Anwar dari tuduhan sodomi. Dia bisa menghirup udara segar [baca: Anwar Ibrahim Bebas].(ICH/Yoh)