Liputan6.com, Kelantan: Hujan deras yang mengguyur Malaysia, selama sepekan terakhir mengakibatkan air sungai meluap dan merusak bendungan di tiga wilayah di negara bagian: Kelantan, Trengganu, dan Pahang. Akibatnya, tiga negara bagian di wilayah pantai barat itu dilanda banjir bandang. Tujuh orang tewas dan 15 ribu lainnya dilaporkan kehilangan tempat tinggal akibat musibah itu.
Musibah banjir kali ini adalah yang terburuk dalam 10 tahun terakhir di Malaysia. Dari tiga negara bagian itu, Kelantan merupakan daerah yang terparah. Bahkan di Kota Baru, pusat kota Kelantan ketinggian air lebih dari dua meter.
Pemerintah setempat menerjunkan sejumlah petugas penyelamat untuk mengevakuasi korban yang masih terperangkap di rumah-rumah. Upaya penyelamatan dilakukan dengan menggunakan perahu karet akibat terputusnya jalur transportasi ke wilayah banjir. Sementara dari tujuh korban tewas yang ditemukan, dua di antaranya diketahui sebagai warga negara Thailand dan Indonesia.(DEN/Yes)
Musibah banjir kali ini adalah yang terburuk dalam 10 tahun terakhir di Malaysia. Dari tiga negara bagian itu, Kelantan merupakan daerah yang terparah. Bahkan di Kota Baru, pusat kota Kelantan ketinggian air lebih dari dua meter.
Pemerintah setempat menerjunkan sejumlah petugas penyelamat untuk mengevakuasi korban yang masih terperangkap di rumah-rumah. Upaya penyelamatan dilakukan dengan menggunakan perahu karet akibat terputusnya jalur transportasi ke wilayah banjir. Sementara dari tujuh korban tewas yang ditemukan, dua di antaranya diketahui sebagai warga negara Thailand dan Indonesia.(DEN/Yes)