Sukses

Salju Tebal Menyerang Pesisir Timur AS

Badai salju terus menyerang pesisir Timur AS. Salju turun di Washington D.C, New York, Boston hingga ke Maine. Di New York, ketebalan salju mencapai lebih dari 30 sentimeter. Wali Kota Michael Bloomberg pun turun tangan.

Liputan6.com, New York: Badai salju tebal terus menyerang pesisir Timur Amerika Serikat. Hingga Ahad (23/1), salju tebal sudah menyerang mulai dari Washington D.C, New York, Boston, hingga ke Maine. Dilaporkan, ketebalan salju di New York mencapai lebih dari 30 sentimeter.

Wali Kota New York Michael Bloomberg segera turun tangan untuk memerintahkan pembersihan salju sebelum jam sibuk Senin pagi. Penduduk Kota Big Apple pun diimbau untuk tak menggunakan kendaraan. Sementara pembersih salju sibuk mencoba menyingkirkan salju di jalan-jalan kota sepanjang 10.080 kilometer. Serangan salju ini membuat pemerintah Kota New York membatalkan libur bagi pekerja kebersihan kota. Pemerintah meminta pekerja kebersihan membersihkan daerah yang tertutup salju.

Di beberapa wilayah Kota Boston, salju mencapai lebih dari 37 sentimeter dan diprediksi terus menebal hingga 60 sentimeter. Bandara yang ada di Boston pun terpaksa ditutup dan membuat ribuan penumpang telantar. Para pekerja bandara juga bekerja keras untuk membersihkan salju di landasan.

Sementara itu di Philadelphia, para pekerja terpaksa lembur membersihkan areal parkir dan tempat duduk stadion yang akan digunakan bagi pertandingan rugby. Di Washington D.C, salju yang melanda tak separah di Boston dan New York. Di ibu kota AS ini, salju hanya setebal 10 sentimeter. Warga setempat bersama pekerja kebersihan berupaya untuk membersihkan jalan.(MAK/Ijx)
    Video Terkini