Liputan6.com, Jakarta Kanker mulut memang perlu diwaspadai. Apalagi menurut ahli penyakit mulut dari Departemen Gigi dan Mulut FKGUI-Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, DR. drg. Harum Sasanti Yudoyono, Sp.PM, kanker mulut dapat terjadi pada siapa saja termasuk orang yang berbakat sariawan (Stomatitis Aphtosa Recurrent).
"Ada penyakit mulut yang kita sebut pra-kanker seperti lekoplakia atau plak putih di sekitar rongga mulut," kata Harum saat peluncuran tablet herbal untuk sariawan, Kuldon Sariawan di Fx, Sudirman-Jakarta, ditulis Kamis (17/4/2014).
Baca Juga
Harum menjelaskan, bila ahli menemukan kasus ini maka yang peminum alkohol harus menghentikan kebiasaannya. Begitu juga bila ia perokok. "Bila kebiasaan buruk ini berlanjut, plak putih akan berkembang dan bisa jadi kanker mulut."
Advertisement
"Meski kanker mulut tidak berkembang cepat, tapi perkembangan kanker akan semakin parah bila pasien memiliki faktor pemicu kanker. Seperti misalnya keturunan kanker atau gaya hidupnya kurang baik," jelas Harum.Â
Harum melanjutkan, untuk mencegah penyakit ada baiknya untuk menjaga kebersihan dan kesehatan rongga mulut, menjalani hidup sehat dan yang paling penting menghindari stres.