Liputan6.com, Jakarta Demi mencegah penularan virus korona di antara jamaah umrah dari Indonesia, Kementerian Kesehatan telah bekerjasama dengan travel umrah di Indonesia.
Seperti disampaikan Kepala Pusat Kesehatan Haji, Dr. dr. Fidiansyah, Sp.KJ, MPH, pencegahan penyakit untuk jemaah umrah berbeda dengan haji.Â
Baca Juga
"Kalau haji, goverment to goverment. Tapi kalau umrah, travel to travel. Oleh karena itu pengendaliannya masih relatif tidak terkontrol dibanding haji. Virus bisa masuk misalnya meningitis. Maka itu kita berikan sosialisasi," kata Fidiansyah saat ditemui di Kantor Kementerian Kesehatan, Jakarta, Jumat (2/5/2014).
Advertisement
Fidiansyah mengakui, Kementerian Kesehatan menggandeng travel agar mereka ikut melakukan pemeriksaan pada jemaah yang sakit atau memiliki faktor risiko penyakit. Misalnya melakukan pengisian kartu kesehatan dan pertemuan dengan sejumlah agen travel.