Liputan6.com, Jakarta Berbicara tentang seksualitas acapkali dianggap tabu, terlebih masyarakat Indonesia yang masih memegang adat ketimuran. Alhasil, informasi yang diperoleh hanya setengah-setengah dan beredar luas tanpa kebenaran.
Berikut empat mitos yang seringkali yang banyak diamini masyarakat beserta kebenarannya dilansir dari Reader Digest, Minggu (24/8/2014).
Turunkan berat badan
1. Mitos: Bisa turunkan berat badan
Fakta: Para ahli memperkirakan melakukan hubungan seksual selama 30 menit bisa membakar 85-150 kalori. Artinya, untuk membakar 0,5 kilogram butuh 3.500 kalori atau 35 kali berhubungan seksual. Namun, kebanyakan orang tidak berhubungan seks selama 30 menit, rata-rata sekitar lima menit saja.
2. Seks bisa picu serangan jantung
Fakta: Berhubungan seks malah dikaitkan dengan memiliki jantung yang sehat. Dalam sebuah penelitian, orang yang melakukan hubungan seks dua kali seminggu atau lebih memiliki risiko lebih rendah menderita penyakit jantung. Sehingga kesempatan terkena serangan jantung saat berhubungan seks sangat rendah.
The Framingham Heart Study mengatakan pria yang tidak menderita diabetes dan merokok kemungkinan serangan jantung saat berhubungan seksual hanya satu dari sejuta orang.
Advertisement
Makan cokelat makin bergairah
3. Pakai kaos kaki saat berhubungan seks
Fakta: Di Indonesia mitos ini memang tak terkenal. Tapi di negara-negara barat gencar terdengar. Nyatanya, kaos kaki memang dapat membuat seseorang lebih hangat, sehingga mampu melakukan hubungan seksual lebih baik. Berbeda saat tidak menggunakan kaos kaki yang membuat seseorang kedinginan yang mengganggu aktivitas bercinta.
4. Tiram dan Cokelat bakar gelora bercinta
Fakta: Tidak pernah ada penelitian yang menunjukkan bahwa mengonsumsi tiram bisa meningkatkan keinginan berhubungan seksual. Namun untuk cokelat, ada penelitian bahwa cokelat dapat membuat tekanan darah stabil dan fungsi pembuluh darah baik sehingga memungkinkan penis bekerja dengan baik. Selain itu, terdapat senyawa dalam cokelat yang mampu meningkatkan suasana hati sehingga membuat aktivitas seks lebih baik.
Â