Sukses

Virus Ebola Mulai Menular di Kongo

Menteri Kesehatan Kongo, Felix Kabange Numbi membenarkan jika di negara tersebut ada 13 orang meninggal akibat ebola.

Liputan6.com, Jakarta Pejabat lokal Republik Demokratik Kongo masih ada yang tidak percaya kalau warganya terjangkit ebola dari Afrika Barat. Faktanya, hingga kini Menteri Kesehatan Kongo, Felix Kabange Numbi membenarkan jika di negara tersebut ada 13 orang meninggal akibat ebola.

"Jumlah ini sudah termasuk dua orang meninggal belum lama ini dari provinsi Equateur. Total korban ebola meninggal 13 orang, termasuk lima petugas kesehatan. Hingga saat ini 11 orang yang terkena ebola juga telah diisolasi dan 80 kasus diduga ebola masih diteliti," kata Numbi pada Associated Press.

Walaupun jumlah kasus semakin bertambah, Numbi tetap bersikeras bahwa strain yang menyerang warganya berbeda dengan wabah di Afrika Barat yang telah menewaskan lebih dari 1.400-an orang sejak Maret.

"Dari beberapa kasus, ini jenis strain Sudan dan campuran antara strain Sudan dan strain Zaire - salah satu strain yang paling mematikan. Sedangkan Afrika Barat dilanda strain Zaire," katanya, seperti dikutip Aljazeera, Senin (25/8/2014).

Juru bicara WHO Gregory Hartl mengatakan, Kongo telah dilanda wabah Ebola tujuh kali tapi dua kematian ini baru terjadi kembali setelah sekian lama.

Sedangkan di Afrika Barat, WHO mencatat kasus ebola mencapai 2.615 kasus dan 1427 kematian di Afrika Barat. Yang menjadi perhatian juga, sejauh ini Sierra Leone telah menyumbang 910 kasus dan 392 kematian.

  • Ebola merupakan penyakit yang menyerang manusia, monyet, simpanse, gorila, dan primata lain yang disebabkan oleh virus Ebola.

    Ebola

Video Terkini