Liputan6.com, Jakarta Pertimbangkan kembali bila Anda terbiasa buru-buru menyikat gigi usai minum soda. Kebiasaan seperti itu lebih banyak ruginya karena minuman berkarbon (carbonated drinks) memiliki sifat asam yang tinggi dan berpotensi merusak enamel gigi. Begitu kesimpulan yang diperoleh para ahli gigi dari Goettingen University, Jerman, yang melakukan penelitian dalam upaya mencari tahu kapan waktu terbaik untuk menyikat gigi setelah minum soda.
Dalam penelitian, 11 relawan diminta mengenakan selapis materi mirip gigi selama tiga pekan. Lapisan ini dibuka tiap pagi dan malam lalu direndam selama 90 detik pada cairan yang berkadar asam seperti soda. Setelah itu, dengan waktu yang berbeda-beda, lapisan tersebut lalu digosok dengan sikat gigi elektrik. Tiga pekan kemudian, periset mengukur ketebalan enamel untuk melihat seberapa besar kerusakannya.
Penelitian tersebut dilakukan karena sekarang ini banyak orang menyukai minuman bersoda dan bahkan mengonsumsinya di malam hari menjelang sikat gigi sebelum tidur Professor Thomas Attin, Direktur Departemen Perlindungan, Perawatan Gigi, dan Periodontologi di universitas tersebut mengatakan,"Rusaknya materi itu semakin sedikit bila kegiatan menggosok gigi dilakukan antara 30 hingga 60 menit setelah minum soda."
Advertisement
Seperti dilaporkan Reuter, Selasa (16/9/2014), Professor Attin mempresentasikan hasil riset tersebut pada pertemuan tahunan German Association for Tooth Protection. Professor Attin mengatakan bahwa rusaknya enamel gigi semakin berkurang bila penggosokan dilakukan setelah gigi memiliki cukup waktu untuk menetralkan diri terhadap serangan erosi zat asam tersebut.
Ditambahkan, zat asam memang menyerang enamel, tapi bahkan lapisan luar gigi pun sanggup menetralkan minuman asam tersebut. Agen pelindung pada air liur juga bisa membantu memperbaiki kerusakan pada enamel. Namun, kalau kemampuan itu tidak diberi peluang untuk bekerja karena gigi sudah telanjur disikat, kerusakan enamel pun tak terelakkan. Jadi, tunggulah beberapa saat sebelum main sikat.