Sukses

4 Fakta Buah Tidak Cocok untuk Berdiet

Bukan berarti buah-buahan cocok dijadikan makanan yang tepat untuk berdiet

Liputan6.com, Jakarta Meski buah-buahan dipenuhi dengan sejumlah nutrisi dan antioksidan, bukan berarti buah-buahan cocok dijadikan makanan yang tepat untuk menurunkan berat badan.

Memang, saat individu melakukan diet, makanan utama yang akan mereka santap adalah buah-buahan. Mereka percaya, dengan rutin mengonsumsi buah-buahan, tubuh menjadi ideal dan sehat.

Sebelum Anda berpikir bahwa buah-buahan akan membuat Anda menjadi ramping, sebaiknya untuk memperhatikan sejumlah fakta tentang buah-buahan di bawah ini, seperti dikutip Health Me Up, Jumat (26/9/2014)

2 dari 5 halaman

1



1. Tinggi indeks glikemik

Pisang, mangga, melon, dan nanas adalah sejumlah buah-buahan yang memiliki indeks glikemik tinggi. Buah-buahan itu memiliki dampak meningkatkan insulin dalam tubuh, dan menjadi salah satu alasan mengapa individu sulit untuk menurunkan berat badan.

3 dari 5 halaman

2



2. Memiliki dampak jika dimakan pada waktu yang salah

Individu dianjurkan mengonsumsi buah-buahan 20 sampai 30 menit sebelum makan. Sebab, butuh waktu bagi tubuh untuk mencerna setiap buah-buahan yang masuk. Jadi, jika Anda mengonsumsi buah-buahan setelah makan, maka berdampak perut menjadi kembung dan bergas.

Anda juga harus tahu bahwa mengonsumsi buah-buahan di waktu yang tidak tepat, dapat menyebabkan kenaikan berat badan.

4 dari 5 halaman

3



3. Buah pun memiliki kalori

Memiliki kandungan nutrisi yang sehat, membuat kita merasa tidak berdosa ketika menyantap buah-buahan dengan jumlah yang cukup banyak. Kita tidak pernah sadar bahwa buah-buahan memiliki kandungan kalori yang cukup tinggi. Dalam satu buah pisang berukuran sedang saja, terkandung kalori 105 cal. Bayangkan jika kita mengonsumsi empat buah pisang setiap hari, ditambah mengonsumsi makanan lainnya, berapa kalori yang masuk ke dalam tubuh?

5 dari 5 halaman

4



4. Buah mengandung fruktosa

Buah adalah karbohidrat sederhana yang berisi gula yang disebut dengan fruktosa. Karbohidrat sederhana dapat menyebabkan terjadinya lonjakan pada gula darah kita.

Tapi, bukan berarti Anda harus menghilangkan buah-buahan dari menu diet sehari-hari, lho!

Hanya saja, batasin jumlahnya jika ingin menyantapnya. Misalnya dalam sehari, Anda hanya mengonsumsi satu buah pisang, bukan empat buah.