Liputan6.com, Jakarta Selain pengobatan secara medis pasien kanker, terutama stadium lanjut membutuhkan dukungan secara emosional dan rohani untuk mampu menjalani hidup dengan semangat tak terkungkung dengan penyakitnya. Berdasarkan hal itulah Veronica Tan Ketua Yayasan Kanker Indonesia Provinsi DKI Jakarta yang juga istri Plt Gubernur DKI Jakarta Ahok mulai menyusun langkah kehadiran palliative center dimulai dengan 6 RSUD di DKI Jakarta.
"Sejak dua bulan yang lalu kami sudah melakukan rapat dengan direksi RSUD di enam wilayah DKI Jakarta. Ibu Dien (Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta) sudah menyetujui dan beliau yang akan menginstrusikan " ungkapnya usai acara Early vs Advanced Breast Cancer oleh fX Sudirman, Jakarta pada Rabu (29/10/2014).
Baca Juga
Rencananya akan ada dua ruang palliative center di RSUD DKI Jakarta, namun kehadirannya masih menunggu beberapa saat lagi. "Kan ini ada anggaran, jadi mesti menunggu. Kalau bisa cepat si saya juga senang. Namun kita mengikuti birokrasi dan berharap birokrasi berjalan profesional," ungkapnya.
Advertisement
Palliative center merupakan sebuah tempat untuk melakukan terapi palliative terutama bagi pasien kanker yang stadium lanjut serta bagi pasien kanker yang tak mungkin lagi diobati.Â
Sehingga ada perawatan mulitidisiplin dan komprenhensif mulai dari medis hingga psikososial. Sehingga di dalamnya ada dokter, paramedik, psikolog, relawan dan caregiver, rohaniawan yang memang khusus menangani pasien kanker.
"Diharapkan dengan adanya palliative center pasien kanker bisa tetap menjalani hidup lebih bahagia, bebas nyeri, dan bahkan jika meninggal tanpa sedih," ungkap salah satu perwakilan YKI DKI Jakarta dokter Karmen.