Liputan6.com, Jakarta Mengingat kanker ovarium mengintai seluruh wanita di dunia. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition menemukan bahwa mengonsumsi dua cangkir teh setiap hari bisa mengurangi risiko kanker ovarium.
Penelitian yang dilakukan oleh University of East Anglia ini melibatkan 171.940 perempuan. Hasil studi menunjukkan, kandungan flavonol dan flavanon, dua jenis antioksidan yang ditemukan dalam teh serta jeruk bisa mengurangi kanker ovarium di kalangan perempuan.
"Antioksidan ini dapat mengurangi peradangan yang mempengaruhi jalur kanker. Sehingga bisa melindungi Anda dari kanker ovarium," kata penulis studi sekaligus pakar nutrisi di UEA Norwich Medical School, Prof Aedin Cassidy, PhD, seperti dikutip Fitnessmagazine, Sabtu (8/11/2014)
Aedin menambahkan, konsumsi teh hitam lah yang terbaik. Dalam penelitian tersebut, mengonsumsi dua cangkir teh hitam per hari, bisa mengurangi risiko kanker hingga 31 persen. Menurut penelitian ini juga, anggur merah, apel dan anggur yang mengandung flavanols dapat membantu menurunkan risiko kanker ovarium.