Liputan6.com, Jakarta Perkembangan teknologi makin canggih yang menjadikan dunia kian kompleks, tidak membuat wanita berubah seratus persen dan tetap pada pilihan hidup sederhana, yang membuat mereka lebih mudah dalam menjalankan hidup.
Ketika 4.300 orang wanita yang berasal dari Inggris, Brazil, Cina, dan Amerika Serikat ditanyakan beragam isu seputar pasangan hidup, seksualitas, waktu tidur, uang, teknologi, dan keluarga dalam penelitian yang dilakukan oleh FleishmanHillard dan Hearst Magazine, jawaban yang mereka lontarkan cukup beragam.
Seperti wanita Inggris, sebanyak 68 persen menjawab, lebih memilih tidur malam berkualitas untuk kehidupan seks yang makin baik, ketimbang yang jadi pilihan wanita Amerika dan China.
Sebab, ketika pilihan `apakah hidup tanpa seks atau teknologi` diberikan kepada wanita Amerika, 60 persen mereka menjawab ingin hidup tanpa seks. Pun dengan wanita yang berasal dari Brasil, hanyak 38 persen yang mengungkapkan bahwa mereka memilih untuk tidur yang baik agar kualitas seks mereka juga membaik.
Namun, ketika keseluruhan responden ditanya mana yang jadi pilihan mereka; uang, seks, atau kekuasaan, 80 persen wanita secara serempak menjawab uang. Alasan mereka cukup logis, karena uang mampu mengamankan masa depan keluarga, yang memprioritaskan wanita di atas kebutuhan mereka sendiri.
Seperti dilansir Daily Mail, Sabtu (15/11/2014), meski memilih uang, tidak lantas menjadi kaya. Bagaimana juga, uang dapat membuat kehidupan rumah tangga yang dijalani stabil secara finansial. Sebab, definisi sukses bagi mereka adalah aman secara finansial, keluarga, dan kebahagian.
Bagi Wanita Amerika dan China, Seks Bukan yang Utama
Sebagian besar wanita menganggap seks bukanlah yang utama. Ada hal-hal yang lain yang lebih penting
Advertisement