Liputan6.com, Jakarta Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika (FDA) dengan resmi menyatakan akan mencabut larangan pria penyuka sesama jenis untuk mendonorkan darahnya. Tapi sesuai ketentuan, mereka boleh mendonorkan darahnya asal tidak berhubungan intim setahun terakhir.
Seperti diberitakan Cosmopolitan, Jumat (26/12/2014), kabar ini sontak membuat seorang profesor hukum di Harvard, Glenn Cohen menanggapi kalau hal ini cukup membuatnya tenang.Â
"Kami ingin menghilangkan pandangan lama yang menyebutkan bahwa pria gay merupakan sumber infeksi yang potensial. Tapi terbukti tidak rasional sekarang," katanya.
Advertisement
Menanggapi hal ini, wakil direktur Pusat Evaluasi dan Penelitian Biologis FDA menyatakan menyatakan kalau saat ini mereka tidak memiliki bukti untuk menunjukkan bahwa gay yang tidak berhubungan intim itu merugikan pasien. Dia juga memprediksi, setelah larangan ini dicabut, maka setidaknya ada tambahan 317.000 liter darah.