Liputan6.com, New York- Beatrice Yardolo (58), pasien Ebola di Liberia telah dipulangkan dari pusat perawatan khusus pada hari Kamis lalu. Wajah jelas terlihat kala ia keluar dari klini sambil mengenakan baju kuning cerah, penutup kepala medis.
"Saya salah satu manusia paling bahagia di muka bumi kali ini, karena tidak mudah melalui situasi ini dan berhasil pulih kembali," ungkap Yardolo usai dibebaskan seperti dilansir NY Daily News, Jumat (6/3/2015).
Yardolo dirawat di pusat perawatan Ebola yang dikelola pemerintah Tiongkok di distrik Paynesville, Monrovia sejak 18 Februari lalu. Sebenarnya, ibu lima anak ini berasa dari Nimba, sebuah distrik yang berbatasan degnan Guinea dan Ivory Coast, namun ia berada di Monrovia untuk mengajar bahasa Inggris.
Advertisement
Usai Yardolo dinyatakan sembuh, tidak ada lagi laporan kasus Ebola yang dilaporkan sehingga Liberia sudah mulai bisa menghitung mundur 42 hari untuk bisa menyatakan Liberia bebas Ebola sesuai protokol dan standar WHO.
Â